Laporkan Masalah

Diksi dalam Lirik Lagu Bossanova Jawa titik dua Analisis Morfologi

ELDA ANGGUN PRASETYA, Sulistyowati, S.S, M.Hum. & Dra. Daru Winarti, M.Hum.

2015 | Skripsi | S1 SASTRA NUSANTARA

Musik bossas atau juga dikenal dengan bossa nova berasal dari Latin. Bossa nova artinya adalah tren baru, yaitu gaya musik Brazil yang berkembang antara tahun 1958-1963, lirik lagu-lagu bossa nova pada masa itu ditulis dengan bahasa Portugis. Pada tahun 1980-an Ireng Maulana seorang musisi jazz Indonesia pertama kali memperkenalkan genre bossa nova berbahasa Indonesia, sehingga musik bossa nova dapat diterima dengan sangat baik oleh penikmat musik tanah air. Dalam perkembangannya, musik bossa nova mulai menyesuaikan dengan budaya lokal, di Semarang sebuah band bernama Bossanova Jawa berhasil membawakan musik bossas berbahasa Jawa dengan sangat baik. Kemudian jenis musik ini lebih dikenal dengan nama Javabossa. Skripsi ini berjudul Diksi dalam Lirik Lagu Bossanova Jawa Analisis Morfologi. Penelitian ini membahas diksi berwujud kata berafiks dan kata ulang yang terdapat pada lirik lagu berbahasa Jawa karya musisi campursasi yang dikemas dalam album Exclusive Bossanova Jawa Vol. 1. Sepuluh lirik lagu yang terdapat dalam album tersebut akan dianalisis menggunakan teori morfosintaksis (Suwadji, dkk., 1986). Selanjutnya penelitian ini akan membahas tentang afikasi dan reduplikasi dalam setiap lirik lagu dalam album Exclusive Bossanova Jawa Vol. 1. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam lirik lagu Bossanova Jawa, penggunaan diksi dapat berupa kata dasar maupun kata yang telah mengalami proses morfologis memperhatikan kesesuaian hubungan kata-kata yang satu dengan yang lain. Diksi atau pilihan kata memegang peranan penting dan utama dalam mencapai efektivitas komunikasi yang ingin disampaikan pengarang. Penggunaan diksi dapat dilihat dari wujud kata berafiks dan kata ulang yang dialami oleh kata tersebut. Pemakaian afiks dalam lirik lagu Bossanova Jawa ini mengubah bentuk prakategorial, kata benda, kata sifat, maupun kata kerja menjadi bentuk yang lain (baik bentuk kata atau makna).

Bossas which also known bossa nova have newest trend meaning. It is a Brazilian music that grew during 1958-1963, with lyrics written in Portuguese. In the 1980s, Ireng Maulana, an Indonesian jazz musician, introduced bossa nova in Bahasa Indonesia for the first time, so bossa nova could be accepted very well by the Indonesian music lovers. In the progress, bossa nova also adjusted with the local culture. In Semarang, a band called Bossanova Jawa successfully play bossas music in Javanese beautifully. Later, this type of music is well known as Javabossa. This thesis is titled Diction In The Bossanova Jawa Song Lyrics. Morphological Analysis. This research discusses the process of the formation of affixation which can be found in the lyric of songs in Javanese made by campursari musicians which is in the album Exclusive Bossanova Jawa Volume 1. Ten lyrics of the songs in that album was analysed using the morphosintaxis theory (Suwadji, dkk,. 1986). Furthermore, this research discusses the formation of affixation in every lyric of the album Exclusive Bossanova Jawa Volume 1. The result of this research shows that in the lyric of Bossanova Jawa, the use of diction can be base word or words that have been through morphological process which greatly pay attention to the suitability of the relation of one word to the other words. Diction or choice of word holds a very important and major role in achieving the effectiveness of communication that the author wants to deliver. The use of diction can be seen from the word affixed and repeated word experienced by the word. The use of affix in the lyric of Bossanova Jawa songs change the form of precategorial, noun, adjective, or verb that become another form (in word or meaning). Keyword: morphology, morphosintaxis, affixation, reduplication, bossa nova, Bossanova Jawa, Javabossa

Kata Kunci : morfologi, morfosintaksis, afiksasi, reduplikasi, bossa nova, Bossanova Jawa, Javabossa

  1. S1-2015-268041-abstract.pdf  
  2. S1-2015-268041-bibliography.pdf  
  3. S1-2015-268041-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2015-268041-title.pdf