Pengaruh Pembiayaan Berbasis Bagi Hasil Terhadap Margin Keuntungan Bersih Pada Bank Permbiayaan Rakyat Syariah (BPRS)
FAHMIA ROBIATUN NB, Prof. Dr. Samsubar Saleh, M.Soc.Sc ; Akhmad Akbar Susamto, S,E., M. Phil., Ph.D
2022 | Tesis | MAGISTER AGAMA DAN LINTAS BUDAYAPenelitian ini menguji hubungan antara pembiayaan ekuitas dan margin laba bersih pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS). Pembiayaan ekuitas adalah kontrak bisnis yang mengandalkan jalannya bisnis peminjam, sehingga sifatnya tidak pasti. Oleh karena itu, bank membutuhkan margin yang tinggi untuk menutupi risiko tersebut. Dengan demikian muncul hipotesis bahwa pembiayaan ekuitas dapat menurunkan harga margin, atau sebaliknya, pembiayaan ekuitas membuat harga margin menjadi mahal. Penelitian ini berfokus pada hubungan antara pembiayaan ekuitas dan margin laba bersih, menggunakan data BPRS, dan khusus untuk lingkup provinsi di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data panel dari BPRS dan makroekonomi di Indonesia. Kami melakukan analisis dengan metode estimasi momen umum untuk menunjukkan hubungan pembiayaan ekuitas dengan margin laba bersih selama periode 2011-2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan ekuitas tidak berpengaruh terhadap biaya intermediasi di BPRS. Hubungan antara pembiayaan ekuitas dan margin laba bersih paling lemah dan tergantung pada pilihan variabel kontrol dan komposisi sampel. Hubungan antara pembiayaan ekuitas dan margin laba bersih sangat lemah dan tergantung pada pilihan variabel kontrol dan komposisi sampel. Hal ini dikarenakan fokus pembiayaan pada BPRS bukanlah pembiayaan ekuitas melainkan pembiayaan dengan akad murabahah.
This study examines the relationships between equity financing and net profit margin at the Islamic local banks (BPRS). Equity financing is a business contract that relies on the course of the borrower's business, so its nature is uncertain. Therefore, Islamic banks need high margins to cover these risks. Thus came the hypothesis that equity financing could lower margin prices, or conversely, equity financing made margin prices expensive. This study focuses on the relationship between equity financing and net profit margin, using data level Islamic local banks (BPRS), and is specific to the scope of provinces in Indonesia. This study used panel data from local banks and macroeconomics in Indonesia. We conducted an analysis with an estimated generalized method of moment to show the relationship of equity financing to net profit margin during the period 2011-2019. The results show that equity financing does not affect the cost of intermediation in BPRS. The relationship between equity financing and net profit margins is at best weak and depends on the choice of control variables and the composition of the sample. The relationship between equity financing and net profit margins is very weak and depends on the choice of control variables and the composition of the sample. This is because the focus of financing on BPRS is not equity financing but financing with a murabahah contract.
Kata Kunci : margin keuntungan bersih, pembiayaan ekuitas, spread murni, BPRS, generalized method of moments