Representasi Kelas Atas Dan Kelas Bawah Di Korea Selatan Yang Tecermin Dalam Film Parasite (Gisaengchung) : Kajian Sosiologi Sastra

SEKAR SARI DEWI, Suray Agung Nugroho,S.S.,M.A.,Ph.D.

2022 | Skripsi | S1 BAHASA DAN KEBUDAYAAN KOREA

Penelitian ini membahas tentang representasi kelas atas dan kelas bawah di Korea Selatan yang digambarkan dalam film berjudul Parasite (Gisaengchung). Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan representasi kelas atas dan kelas bawah yang direpresentasikan dalam film serta mengungkapkan realita masyarakat kelas atas dan kelas bawah di Korea Selatan. Penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kualitatif dan dianalisis dengan teori sosiologi sastra Alan Swingewood (1972). Berdasarkan hasil analisis, kelas atas dan kelas bawah dalam film Parasite (Gisaengchung) digambarkan melalui keluarga Park, keluarga Kim, serta keluarga Oh. Representasi dua kelas sosial tersebut dianalisis dengan tiga aspek, yaitu kekayaan, pekerjaan, serta pendidikan anak. Kelas atas tinggal di rumah besar yang modern, mewah, dan tenang, tetapi kelas bawah tinggal di banjiha dan ruang bawah tanah. Kelas atas memiliki pekerjaan yang baik dan harta kekayaan yang melimpah, sementara kelas bawah miskin karena tidak memiliki pekerjaan tetap. Selain itu, dari aspek pendidikan, kelas atas memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan yang mereka butuhkan seperti pendidikan privat, sedangkan kelas bawah tidak bisa mendapatkannya. Dalam film ini, juga terdapat kritik sosial mengenai kesenjangan, kemiskinan, kesempatan kerja, dan parasit. Sebagai kesimpulan, Film Parasite (Gisaengchung) menggambarkan fenomena kelas sosial dengan nyata dan mencerminkan masalah kelas sosial dalam realita masyarat Korea Selatan.

This research discusses the representation of the upper class and lower class in South Korea as portrayed in Parasite (Gisaengchung) movie. This study aims to explain the representation of upper and lower classes as represented in the movie as well as to know the social facts of this two classes in South Korea. This research applies a descriptive qualitative research method and the sociology of literature theory according to Alan Swingewood (1972). Based on the analysis of Parasite (Gisaengchung), the upper class and lower class is depicted through Park family, Kim family, and Oh family. The representation of the upper and lower class is reflected through three aspects, i.e. wealth, occupation, and education. The upper class lives in a modern, luxurious, and quite mansion, while the lower class lives in banjiha which is located in a densely populated slums area and the other lives in basement. The upper class has good jobs and living a wealthy life, while the lower class is poor because they do not have a permanent job. In addition, from the aspect of education, the upper class's children have the the opportunity to get informal education such as private education, while the lower class can't afford it. In this movie, there is also a social critique of inequality, poverty, and job opportunities. In conclusion, the Parasite (Gisaengchung) depicts the phenomenon of social class clearly. As a literary work, this film accurately reflects the problem of social class in the reality of South Korean society.

Kata Kunci : kelas sosial, kelas atas, kelas bawah, sosiologi sastra, film Parasite, Bong Joon-ho