Laporkan Masalah

Pengaruh Kepuasan Kerja, Kepuasan Hidup, dan Komitmen Afektif terhadap Kinerja Karyawan

SALSABILA FARAH N, Sari Sitalaksmi, M.Mgt., Ph.D.,

2021 | Tesis | Magister Manajemen

Kepuasan kerja, kepuasan hidup, dan komitmen afektif merupakan sesuatu yang berkaitan dengan aspek emosional. Ketiga perasaan ini merupakan timbal balik atas apa yang sudah dilakukan dan diterima oleh individu. Kepuasan kerja timbul atas dasar rasa suka dan nyaman terhadap pekerjaan yang dilakukan oleh individu. Kepuasan hidup diperoleh karena individu merasa apa yang diinginkan tercapai, sehingga menyukai kehidupan yang dijalaninya. Sedangkan, komitmen afektif merupakan perwujudan secara emosional atas dasar mencintai dan merasa memiliki organisasi tempat individu tersebut bekerja. Ketiga aspek emosional tersebut dapat memengaruhi kinerja karyawan dalam sebuah perusahaan. Ketika karyawan merasa bahagia dan nyaman di lingkungan kerjanya, segala kebutuhan yang diinginkannya dapat terpenuhi, dan merasa menjadi bagian penting dalam sebuah organisasi, maka akan bekerja secara maksimal dan memberikan kinerja yang terbaik. Jika karyawan memberikan kinerja yang maksimal, maka akan memberikan dampak positif juga terhadap pencapaian organisasi. Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan data primer yang diperolah dengan menyebarkan kuesioner. Analisis data menggunakan analisis regresi terhadap 57 kuesioner yang terkumpul. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepuasan kerja, kepuasan hidup, dan komitmen afektif memberikan pengaruh positif terhadap kinerja yang dihasilkan karyawan. Penelitian ini memberikan implikasi penting bagi perusahaan untuk meningkatkan rasa kepuasan karyawan baik dalam pekerjaan, hidup, dan rasa kecintaan terhadap perusahaan.

Job satisfaction, life satisfaction, and affective commitment are related to the emotional aspect. These three feelings are reciprocal of what has been done and received by the individual. Job satisfaction occurs because of a sense of like and comfortable of the work carried out by individuals. Life satisfaction is obtained from the fulfillment of individual desires, so they enjoy the life they live. In addition, affective commitment is an emotional embodiment of loving and feeling belonging to the organization where the individual works. These three emotional aspects can affect employee performance in a company. When employees feel happy and comfortable with the work environment, all their needs can be found, and feel as an important part in an organization, they will work optimally and provide the best performance. If employees provide maximum performance, it will also have a positive impact on organizational achievement. This research applies a quantitative research design that uses primary data obtained by questionnaires. Data is analyzed by using regression analysis of 57 collected questionnaires. The results showed that job satisfaction, life satisfaction, and affective commitment had a positive and significant effect on the employee performance. This research provides important implications for companies to increase employee satisfaction in work, life, and a sense of love for the company.

Kata Kunci : kepuasan kerja, kepuasan hidup, komitmen afektif, kinerja karyawan

  1. S2-2021-436858-abstract.pdf  
  2. S2-2021-436858-bibliography.pdf  
  3. S2-2021-436858-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2021-436858-title.pdf