Laporkan Masalah

ANALISIS KEMAMPUAN UNTUK BERJALAN KAKI (WALKABILITY) BERBASIS ALGORITMA PENILAIAN WALKSCORE PADA KAWASAN KAMPUNG PERKOTAAN KELURAHAN NOTOPRAJAN, YOGYAKARTA

ARDIAN ALVIN FAHREZY, Dr. Eng. Mohammad Kholid Ridwan, S.T., M.Sc. ; Irsyad Adhi Waskita Hutama, S.T., M.Sc.

2021 | Skripsi | S1 TEKNIK FISIKA

Berjalan kaki merupakan aktivitas fisik yang sering dilakukan setiap orang. Dalam mendukung kegiatan ini di perkotaan memiliki banyak tantangan, salah satunya kebijakan dan perilaku masyarakat yang lebih memilih bermobilisasi dengan kendaraan pribadi sehingga aktivitas di perkotaan cenderung pasif dalam berjalan kaki. Penelitian ini mengkaji walkability di salah satu kawasan yang bercirikan kampung perkotaan yang padat penduduk, tata ruang, dan aktivitasnya serta menganalisis algortima penilaiannya. Penelitian ini menggunakan metode simulasi dan analisis algoritma untuk melakukan penilaian walkability sebagai acuan mengetahui tingkat keramahan pejalan kaki. Penilaian walkability yang dilakukan mengacu pada metode walkscore. Analisis algoritma yang dilakukan mengacu pada walkscore methodology, dimana menggunakan UMI (Urban Modelling Interface) sebagai plug-in pada software Rhinoceros untuk menganalisis tingkat walkability. Hasil yang diperoleh menunjukkan keadaan existing diperoleh walkscore dalam rentang 66-68 yang berkategori Somewhat Walkable, sedangkan pada optimalisasi skenario ideal diperoleh walkscore dalam rentang 97-99 yang berkategori Walkers Paradise dengan kenaikan sebesar 47% dari keadaan existing, sementara pada keadaan optimalisasi skenario optimis diperoleh walkscore dalam rentang 79-81 yang berkategori Very Walkable dengan kenaikan 20% dari keadaan existing. Hasil analisis perhitungan algoritma walkscore methodology diperoleh perbedaan nilai tidak lebih dari 1,5% dari hasil simulasi yang berarti terdapat kesesuaian penggunaan metode UMI dengan walkscore methodology. Berdasarkan penilaian walkability yang dilakukan, keadaan existing di lokasi penelitian termasuk kurang ramah terhadap pejalan kaki, sehingga perlu upaya peningkatan walkscore sebagai acuan keramahan terhadap pejalan kaki yang dapat mendukung upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

Walking is everyone's most frequent physical activity. In supporting this activity in urban areas has many challenges, one of which is the policies and behaviors of people who prefer to mobilize with private vehicles so that activities in urban areas tend to be passive in walking. This study examines walkability in an area characterized by urban village which densely populated, spatial planning, and its activities and analyzes that evaluation algorithm. The study uses simulation methods and algorithm analysis to assess walkability as a reference to determine the level of pedestrian friendliness. The walkability assessment refers to walkscore method. The algorithm analysis refers to the walkscore methodology which uses UMI (Urban Modeling Interface) as a plug-in in the Rhinoceros software to analyze the level of walkability. The existing condition results showing in a range 67-68 walkscore under the category of Somewhat Walkable, optimalization results of ideal scenario obtained walkscore at a range of 97-99 which is categorized Walkers Paradise with an increase of 47% from the existing, whereas optimistic scenarios of optimalization are obtained walkscore at a range of 79-81 which is categorized as Very Walkable with an increase of 20% from the existing. The results of the calculation analysis of the walkscore methodology algorithm obtained a value difference not more than 1.5% of the simulation results, which means that there is a suitability in the use of the UMI method with the walkscore methodology. Based on this walkability assesment, the existing condition in the research location are not friendly to pedestrians, so it is necessary to increase the walkscore as a reference for pedestrian friendliness that can support efforts to realize sustainable development.

Kata Kunci : Walkability, Walkscore, UMI, Algoritma

  1. S1-2021-399934-abstract.pdf  
  2. S1-2021-399934-bibliography.pdf  
  3. S1-2021-399934-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2021-399934-title.pdf