PENGARUH TIPE KEPRIBADIAN NEUROTICISM, KEPERCAYAAN PADA PEMIMPIN DAN KOHESIVITAS KELOMPOK TERHADAP KOMITMEN ORGANISASIONAL AFEKTIF (Studi Pada Karyawan PT. Pelindo II, Jakarta)

RICKO ARMANSYAH, Djamaludin Ancok, Prof., Ph.D.

2020 | Tesis | MAGISTER MANAJEMEN (KAMPUS JAKARTA)

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh dari tipe kepribadian neurotisisme, kepercayaan kepada pemimpin dan kohesivitas kelompok terhadap komitmen organisasional afektif. Analisis ini bertujuan untuk menjawab pertanyaan (1) Apakah tipe kepribadian neurotisisme berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap komitmen organisasional afektif pada karyawan PT. Pelindo II Jakarta? (2) Apakah kepercayaan pada pemimpin berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap komitmen organisasional afektif pada karyawan PT. Pelindo II Jakarta ? (3) Apakah pengaruh kohesivitas kelompok berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap komitmen organisasional afektif pada karyawan PT. Pelindo II Jakarta ?. Subyek penelitian ini adalah karyawan BUMN PT. Pelabuhan Indonesia II (Persero) wilayah Jakarta. Analisis dilakukan terhadap 255 responden yang dilakukan pada bulan Desember 2017 hingga Maret 2018. Survey dilakukan dengan metoda purposive sampling dengan memberikan kuesioner cetak kepada calon responden yang telah ditentukan oleh peneliti. Penelitian ini menggunakan instrumen pengukuran Big Five Inventory (BFI) yang dikembangkan oleh Goldberg (1992), Costa dan McCrae (1995), dan Ramdhani (2012) untuk mengukur Tipe Kepribadian Neurotisisme dengan 8 pertanyaan. Kepercayaan pada Pemimpin diukur menggunakan instrumen Trust in Leader Scale (Adams dan Sartori, 2005) dengan 20 pertanyaan. Kohesivitas Kelompok diukur menggunakan instrumen Team Cohesion Scale (Carless dan De Paola, 2000) dengan 10 pertanyaan, dan Komitmen Organisasional Afektif menggunakan Affective Commitment Scale (Allen dan Meyer, 1990) dengan 8 pertanyaan. Peneliti menggunakan uji instrumen berupa uji validitas dan uji reliabilitas untuk menguji tingkat kepercayaan dan konsistensi hasil penelitian. Untuk pengujian hipotesis peneliti menggunakan metoda regresi linier berganda Hasil pengujian menunjukkan bahwa hipotesis (H1) Tipe Kepribadian Neurotisisme berpengaruh secara negatif dan signifikan terhadap Komitmen Organisasional Afektif. (H 2 ) Kepercayaan pada Pemimpin berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Komitmen Organisasional Afektif. (H 3 ) Kohesivitas Kelompok berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap Komitmen Organisasional Afektif.

Affective organizational commitment provides a broad picture of the emotional level of employees in the company. In this study an analysis of several variables was alleged to have an influence on affective organizational commitment, neuroticism personality types, trust in leaders, and group cohesiveness. The analytical method used is regression analysis to predict the affective organization commitment variable using the three independent variables mentioned above. The results showed that in accordance with the alleged research, the variable trust in leaders and group cohesiveness had a positive and significant influence on affective organizational commitment both as individual factors and together. While the neuroticism personality type variables have a negative effect and group cohesiveness variables become the most dominant variable affecting affective organizational commitment. The regression results show that all proposed hypotheses can be proven.

Kata Kunci : Tipe Kepribadian Neuroticism, Kepercayaan pada Pemimpin, Kohesivitas Kelompok, Komitmen organisasional Afektif.