KOMODIFIKASI DAN ALIENASI DALAM NOVEL BLACK BEAUTY KARYA ANNA SEWELL: SEBUAH PEMBACAAN MARXIS

NADYA AJLINA, Rahmawan Jatmiko, S.S., M.A.

2020 | Skripsi | S1 SASTRA INGGRIS

Black Beauty adalah novel Inggris klasik terkenal yang ditulis oleh Anna Sewell yang diterbitkan pada tahun 1877. Novel ini dianggap sebagai novel populer pertama yang dinarasikan oleh hewan dan juga diyakini sebagai pelopor genre tersebut. Berlatar tempat di Inggris dengan waktu yang sama saat karya itu ditulis, Black Beauty mengungkap sisi gelap komodifikasi makhluk hidup dalam sistem sosial ekonomi Inggris akhir abad ke-19. Karya ini menggambarkan bentuk komodifikasi makhluk hidup dalam masyarakat dan dampak yang dialami makhluk hidup akibat praktik tersebut, termasuk alienasi. Studi ini melihat karya tersebut sebagai cerminan dari akhir abad ke-19 Inggris, era di mana karya tersebut ditulis. Dilakukan dengan pendekatan Marxis, penelitian ini mengkaji penggambaran komodifikasi makhluk hidup dan representasi teori alienasi oleh Karl Marx dalam novel Black Beauty. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komodifikasi makhluk hidup yang terjadi pada akhir abad ke-19 di Inggris dapat dilihat dari penggambaran kegiatan pembiakan, pemasaran, dan transaksi kuda. Selain itu, juga dapat dilihat melalui penggambaran makhluk hidup yang dihargai semata-mata karena penampilannya dan dianggap sebagai alat fashion. Sedangkan representasi alienasi dalam cerita dapat dilihat pada situasi Earlshall Park dan Crimean War, praktek operasi kenyamanan, serta kematian karakter Seedy Sam dan Ginger

Black Beauty is the famous classical English novel written by Anna Sewell which was published in 1877. It is considered as the first popular novel that is narrated by animals and also believed to be the pioneer of the genre. Set in the era the work was written, Black Beauty reveals the dark side of living things commodification in the socio-economic system of late 19th century England. It depicts forms of living things commodification in society and the effects the living things experienced due to the practice, including alienation. This study sees the work as the reflection of late 19th century England, the era in which the work was written. Conducted using the Marxist approach, this study examines the portrayal of living things commodification and the representation of Karl Marx�s alienation in the story. The research shows that living things commodification that took place in late 19th century England can be seen from the depiction of the acts of breeding, marketing, and transaction of horses. Moreover, it can also be seen through the depiction of living things being valued merely for their appearance and regarded as means of fashion. Meanwhile, the representation of alienation in the story can be seen in the situation of Earlshall Park and the Crimean War, the practice of convenience surgery, and the death of the characters Seedy Sam and Ginger.

Kata Kunci : alienasi, komodifikasi, Inggris akhir abad 19, Karl Marx