Laporkan Masalah

Manajemen Privasi Personal Anggota Grup Facebook: Studi Netnografi pada Grup Anti-Pelakor Indonesia (API)

AUGUSTIN MUSTIKA C, Dr. Rahayu, S.I.P., M.Si., M.A.

2020 | Tesis | MAGISTER ILMU KOMUNIKASI

Perubahan perilaku masyarakat dalam pengguna Internet di Indonesia merupakan fenomena yang patut dicermati khususnya yang berhubungan dengan pengelolaan privasi. Salah satu forum media sosial yang menarik untuk dikaji dalam konteks privasi adalah Grup Anti Pelakor Indonesia (API) dengan perempuan sebagai anggota, yang terdapat di Facebook. Fokus dari penelitian ini adalah bagaimana perempuan mengelola keterbukaan diri dan privasi dalam bermedia sosial dengan melihat bagaimana anggota dari Grup API memaknai dan mengelola privasinya. Penelitian ini berfokus pada interaktivitas anggota dalam grup tersebut, pemaknaan dari privasi, bagaimaan mengelola privasi dan faktor apa yang membuat para anggota memilih untuk mengungkapkan privasi dalam grup. Penelitian ini menggunakan pendekatan konsep privasi dan teori Communication Privacy Management (CPM) yang memberikan asumsi mengenai sistem untuk mengetahui bagaimana manusia menyeimbangkan keputusan akan keterbukaan diri dan informasi privasi (private Information). Netnografi adalah metode yang digunakan dalam penelitian ini untuk melihat aktivitas virtual yang terjadi dalam grup. Serta observasi virtual selama bulan Januari �¢ï¿½ï¿½ Juni 2019 dan wawancara virtual pada 9 member aktif sebagai teknik utama dalam pengumpulan data. Interaktivitas dalam Grup API menggambarkan granulasi data, mulai dari unggahan pengungkapan masalah rumah tangga dan pelakor, praktek mem-viral-kan, online shaming, doxing, hingga penyadapan aplikasi pesan instan Whatsapp yang berujung pada praktek penyebaran privasi. Hasil Penelitian menunjukkan berbagai faktor memengaruhi proses pengungkapan privasi seperti faktor kontekstual-traumatis, gender, dan ekspektasi budaya yang menjadi alasan para informan melakukan pengungkapan di dalam grup. penelitian ini menghasilkan gambaran bagaimana pengelolaan privasi yang dilakukan anggota grup dengan tiga mekanisme, antara mengungkapkan seluruh informasi, hanya sebagian informasi dan tidak mengungkapkan sama sekali. Sedangkan dalam aliran dalam mengontrol privasi dibagi atas tiga level yang berbeda, yaitu thick boundary, transparant boundary dan moderate boundary.

Social behavioral change about privacy is phenomenon that we concern in internet user, especially in Indonesia. One of the interesting social media forum to studied about privacy is Anti Pelakor Indonesia (API) Facebook Group. This reserach studied about women managing self-discolosure and private information in social media by observing how members of API Group interpreting of privacy and managing their privacy. This study focuses on the interactivity of members in the group, the meaning of privacy, how to manage privacy and what kind of factors make members choose to reveal their privacy in the group. Using a concept of privacy and theoretical approach to Communication Privacy Management (CPM), which is providing assumptions about the system to find out how humans balance decisions about self-disclosure and reveal private information. Netnography method used to see virtual activities that occur in groups. As well as virtual observations during January - June 2019 and virtual interviews on 9 active members as the main techniques for data collection. The Interactivity of Anti Pelakor Indonesia (API) Group illustrated the granulation data, from revealing discolusure of household problems and pelakor, viraling pelakor, online shaming, doxing, also tapping husband�¢ï¿½ï¿½s Whatsapp instant messanger, those acting lead to pratice of spreading privacy. The results of the study show that various factors influence the process of privacy disclosure such as contextual-traumatic factors, gender, and cultural expectations, which are the reasons informants make disclosures within the group. This research produces a description of how privacy management is carried out by group members with three mechanisms, between revealing all information, only partial information and not disclosing at all. Whereas the flow in controlling privacy is divided into three different levels: thick boundary, transparent boundary and moderate boundary.

Kata Kunci : Privasi, Media Sosial, Teori Communication Privacy Management (CPM), Netnografi, Grup Facebook

  1. S2-2020-422348-abstract.pdf  
  2. S2-2020-422348-bibliography.pdf  
  3. S2-2020-422348-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2020-422348-title.pdf