Kemampuan Tes Skrining Diskalkulia untuk Mengungkap Kesulitan Matematika pada Siswa Sekolah Dasar
STEPHANUS BENNY P, Supra Wimbarti, M.Sc., Ph.D
2019 | Tesis | MAGISTER PSIKOLOGI PROFESIKesulitan Matematika merupakan kesukaran belajar spesifik pada individu untuk memahami dan mengoperasikan bilangan dan hitungan. Kesulitan Matematika ditandai dengan rendahnya prestasi belajar Matematika yang diperoleh individu selama di proses belajar di sekolah, strategi berhitung yang tidak berkembang, serta number sense yang terbatas. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji kemampuan Tes Skrining Diskalkulia dalam mengungkap Kesulitan Matematika pada siswa sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan hasil skrining sebagai variabel prediktor dan variabel Kesulitan Matematika sebagai variabel kriterion yang direpresentasikan melalui prestasi belajar Matematika. Hipotesis dalam penelitian ini yaitu bahwa Tes Skrining Diskalkulia mampu mengungkap Kesulitan Matematika. Penelitian dilakukan kepada 35 siswa sekolah dasar kelas 1 hingga kelas 4, dengan prestasi belajar Matematika rendah. Hasil analisis menunjukkan adanya penolakan hipotesis dengan p=0,615, dan koefisien korelasi 0,088. Penelitian ini menunjukkan bahwa Tes Skrining Diskalkulia tidak mampu mengungkap Kesulitan Matematika.
Mathematics learning difficulties (MLD) is specific learning difficulties in individuals to understand and operate numbers and counts. MLD are characterized by low Mathematics learning achievements obtained by individuals during the learning process in schools, non-developing numeracy strategies, and lack of number sense. The purpose of this study was to test the ability of the Dyscalculia Screening Test in revealing the MLD in elementary school students. This study uses screening results as predictor variable and numeracy skills which are represented through mathematics learning achievement as criterion variable. The hypotheses in this study is Dyscalculia Screening Test is able to detect MLD The study was conducted on 35 elementary school students from grade 1 to grade 4, by comparing screening scores and learning achievement in Mathematics. The results of the analysis show that hypothesis is rejected with a significance at 0,615 and a correlation coefficient at 0,088. This study shows Dyscalculia Screening Test is unable to reveal MLD in elementary school students.
Kata Kunci : Kesulitan Matematika, skrining, prestasi belajar Matematika