Peran Work Engagement dan Budaya Inovasi terhadap Perilaku Kerja Inovatif pada Pegawai Negeri Sipil

MEILANY WIDIASARI, Drs. IJK Sito Meiyanto, Ph.D, Psikolog

2019 | Tesis | MAGISTER PSIKOLOGI PROFESI

Perubahan tuntutan peningkatan kualitas pelayanan publik dari lingkungan eksternal dan program percepatan reformasi birokrasi mendorong tumbuhnya program inovasi pelayanan publik. Target yang hendak dicapai dari program ini adalah cita-cita pemerintahan berkelas dunia (World Class Government) pada tahun 2025. Pegawai Negeri Sipil sebagai pelayan publik dituntut untuk kreatif dan inovatif dalam menciptakan inovasi, namun kapasitas dan kapabilitas sumber daya aparatur yang terbatas dinilai menghambat tumbuhnya inovasi di pemerintahan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui peran work engagement dan Persepsi Budaya Inovasi terhadap perilaku kerja inovatif Pegawai Negeri Sipil. Subjek penelitian adalah PNS berjumlah 68 orang dan bertugas di Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan skala work engagement, skala budaya inovasi dan skala perilaku kerja inovatif. Teknik analisis data menggunakan analisis regresi berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa work engagement dan budaya inovasi secara bersama-sama dapat memprediksi perilaku kerja inovatif PNS. Work engagement dan budaya inovasi bersama-sama berperan terhadap perilaku kerja inovatif sebesar 28,2 %. Secara parsial hanya work engagement yang berperan signifikan terhadap perilaku kerja inovatif PNS.

Changes in the demands of improving the quality of public services from the external environment and the accelerated program of bureaucratic reform have encouraged the growth of public service innovation programs. The target to be achieved from this program is the aspiration of a world class government in 2025. Civil Servants as public servants are required to be creative and innovative in creating innovation, but limited capacity and capability of the apparatus resources is considered to hamper growth innovation in government. The purpose of this study was to determine the role of work engagement and innovation culture on the innovative work behavior of Civil Servants. The research subjects were 68 civil servants and served in the Special Region Regional Personnel Board of Yogyakarta. Data collection is done using work engagement scales, innovation culture scales and innovative work behavioral scales. The data analysis technique used multiple regression analysis. The results of this study indicate that work engagement and a culture of innovation together can predict the innovative work behavior of civil servants. Work engagement and innovation culture together contribute to innovative work behavior of 28.2%. Partially only work engagement has a significant role in the innovative work behavior of civil servants.

Kata Kunci : Work Engagement, Budaya Inovasi, Perilaku Kerja Inovatif, Pegawai Negeri Sipil