Pendidikan Karakter Kepramukaan dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara
MURSYIDUL HAQ F, Dr. R.r. Siti Murtiningsih
2018 | Tesis | MAGISTER FILSAFATPenelitian ini berjudul Pendidikan Karakter Kepramukaan Dalam Perspektif Filsafat Pendidikan Ki Hadjar Dewantara sebagai upaya untuk memahami dan menganalisis pendidikan karakter serta penerapan karakter yang baik dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara. Pendidikan karakter adalah ajaran budi pekerti yang terkandung dalam ajaran-ajaran agama, kisah-kisah sastra, cerita-cerita orang bijak dan orang-orang berilmu, sejak zaman dahulu hingga sekarang. Pendidikan karakter memiliki hubungan erat dengan kemajuan suatu bangsa karena di dalamnya proses pendidikan generasi penerus bangsa tercipta. Adapun penelitian ini merupakan upaya untuk memahami dan menganalisis secara mendalam dan menyeluruh mengenai gagasan pendidikan karakter kepramukaan dalam perspektif Ki Hadjar Dewantara. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan yang menggunakan metode hermeneutika filosofis. Referensi penelitian meliputi buku maupun jurnal yang berkaitan dengan penerapan dan perkembangan pendidikan karakter dalam pramuka serta pemikiran filsafat pendidikan Ki Hadjar Dewantara. Penelitian ini dimulai dengan pengumpulan data, pengelompokan data primer dan sekunder, sistematisi data penelitian, hingga analisis hasil dengan unsur-unsur metodis sebagai berikut deskripsi, interpretasi, holistika dan analisis kritis. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: Pendidikan dalam gerakan pramuka diartikan sebagai model pendidikan karakter dengan proses pembinaan sepanjang hayat bagi peserta didik baik sebagai individu maupun sebagai anggota masyarakat, model pendidikan dengan tujuan menjadikan peserta didik sebagai manusia yang mandiri, peduli, bertanggung jawab, dan berpegang teguh pada nilai-nilai dan norma-norma yang terdapat dalam masyarakat. Garis pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang pendidikan mengenai asas pendidikan dan sistem among sebagai penunjang dalam menerapkan pendidikan karakter ideal bagi peserta didik di dalam kepramukaan. Relevansi pendidikan kepramukaan dan pendidikan nasional adalah sebagai wadah dalam pelaksanaan pendidikan nasional yang menjiwai nilai-nilai Pancasila.
The title of this research Pendidikan Karakter Dalam Kepramukaan Menurut Ki Hadjar Dewantara is as an effort to understand and analyze character education and the application of good character in the life of society and state. Character education is character education contained in religious teachings, literary stories, stories of wise people and knowledgeable people, from ancient times to the present. Character education has a close relationship with the progress of a nation because in it the education process of the next generation of the nation towards a better life. The research is an attempt to understand and analyze in depth and comprehensively the idea of character scout education in the perspective of Ki Hadjar Dewantara. This research is a research library that uses the method of philosophical hermeneutics. As a reference book or journal covers related to the implementation and development of character education in Scouting as well as thought-provoking educational philosophy of Ki Hajar Dewantara. This research started with data collection, primary and secondary data grouping, sistematisi research data, and the analysis results with the methodical elements in the following description, interpretation, holistika and critical analysis. Results achieved in this study were as follows: education in the scouting movement refers to a model of the character education to the process of coaching for lifelong learners both as individuals and as members of society, model of education with the goal of making students as human beings who are independent, caring, responsible, and sticking to the values of the norms contained in the community. Ki Hajar Dewantara line of thought about the basic education in the educational system and among the supporting as in applying character education ideal for learners in Scouting. The relevance of Scouting education and national education are as containers in the implementation of national education that infuses the values of Pancasila.
Kata Kunci : Pendidikan, Karakter, Pramuka