KONDISI SOSIAL RAKYAT SURIAH PASCA REVOLUSI 2011 DALAM NOVEL AYYAM FI BABA AMRU KARYA ABDULLAH MAKSUR: ANALISIS SOSIOLOGI SASTRA

NURUL ISTIQOMAH, Prof. Dr. Sangidu, M.Hum.

2018 | Tesis | MAGISTER AGAMA DAN LINTAS BUDAYA

Novel Ayyam fi Baba Amru karya Abdullah Maksur merupakan salah satu novel yang terbit setelah Arab Spring yang melanda Suriah. Revolusi di Suriah terjadi karena keinginan rakyat untuk menjatuhkan rezim Al-Assad yang telah berkuasa selama puluhan tahun. Aksi demonstrasi di Suriah kemudian berakhir menjadi perang sipil yang tak kunjung berakhir hingga saat ini. Novel ini mengangkat cerita mengenai kondisi masyarakat Suriah pasca meletusnya revolusi Suriah tahun 2011 dan menggambarkan konflik yang terjadi antara militer dengan rakyat Suriah. Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap kondisi sosial yang dialami masyarakat Suriah pada masa revolusi Suriah berdasarkan data dalam novel Ayyam fi Baba Amru, realita sosial masyarakat Suriah, dan relasi antara struktur teks dengan realita sosial masyarakat Suriah. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori sosiologi sastra Alan Swingewood dengan konsep bahwa karya sastra merupakan cermin zaman. Adapun metode yang digunakan adalah metode literary of sociology yang merupakan metode yang bergerak dari data-data karya sastra. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada beberapa penyebab terjadinya revolusi Suriah yang disebutkan dalam novel, seperti keinginan untuk bebas dari rezim yang telah berkuasa puluhan tahun, korupsi yang merajalela, terinspirasi dari negara-negara Arab lainnya, dan kebencian yang telah tertanam sejak lama. Adapun kondisi sosial yang dialami masyarakat Suriah pada masa revolusi adalah mengalami intimidasi dari militer, rakyat ditangkap tanpa kesalahan, mendapat penyiksaan di penjara militer, terjadi penembakan, pengeboman, dan kekacauan di beberapa kota, beberapa gadis mengalami pelecehan seksual, rakyat terpecah belah antara mendukung rezim atau oposisi, dan sebagian besar rakyat Suriah mengungsi ke negara-negara tetangga. Kondisi sosial yang terjadi di dalam novel merupakan representasi realita sosial yang terjadi di masyarakat Suriah pasca revolusi tahun 2011.

Ayyam fi Baba Amru novel by Abdullah Maksur is one of novels that came out after the Arab Spring that hit Syria. The revolution in Syria occurred because of the people's desire to overthrow the al-Assad regime which had been in power for decades. Demonstrations in Syria then ended into a civil war that never ended until now. This novel takes the story of the condition of Syrian society after the Syrian revolution erupted in 2011 and describes the conflict between the military and the Syrian people. This study aims to reveal the social conditions experienced by Syrians of the Syrian revolution based on data in Ayyam fi Baba Amru novel, the social reality of Syrian society, and the relationship between the structure of the text and the social reality of Syrian society. The theory used in this study is Alan Swingewood's the sociology of literature theory with the concept that literary work is a mirror of the age. The method used is the literary of sociology method which is a method that moves from literary data. The results of this study indicate that there are several causes of the Syrian revolution mentioned in the novel, such as the desire to be free from a regime that has been in power for decades, corruptions, inspired by other Arab countries, and a long-held hatred. The social conditions experienced by the Syrian people during the revolution were experiencing intimidation from the military, the people were arrested without any fault, some Syrians were tortured in military prisons, shootings, bombings and chaos in several cities, some girls experienced sexual harassment, the people were divided between supporting the regime or opposition, and most Syrians flee to neighboring countries. The social condition that occurs in the novel is a representation of the social reality that occurred in Syrian society after the revolution in 2011.

Kata Kunci : Ayyam fi Baba Amru, masyarakat, revolusi Suriah, sosiologi sastra