Laporkan Masalah

KONSEP ETIKA BISNIS DALAM EKONOMI PANCASILA

NOOR SUHARTONO, Dr. Ngurah Weda Sahadewa

2017 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFAT

Ekonomi Pancasila merupakan sistem ekonomi yang berdasarkan Pancasila. Kegiatan ekonomi, bisnis, serta etika bisnis diatur di dalamnya, namun tidak dijelaskan secara eksplisit etika bisnis seperti apa yang sesuai dengan nilai-nilai Pancasila. Oleh karena itu, penelitian ini mengungkapkan secara eksplisit etika bisnis dalam ekonomi Pancasila menggunakan etika bisnis universal. Etika bisnis hadir sebagai prinsip yang harus dipegang oleh pebisnis untuk membedakan mana yang baik dan buruk, mana yang baik dan lebih baik, dan mana yang buruk dan lebih buruk. Penelitian ini merupakan penelitian studi kepustakaan, dengan menggunakan beberapa buku tentang sistem ekonomi Pancasila dan etika bisnis serta konsep bisnis dalam sistem ekonomi Pancasila. Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu: interpretasi data, klasifikasi data, analisis data dan melakukan refleksi kritis serta mengembangkan kembali secara sistematis untuk mendapatkan wawasan baru tentang konsep etika bisnis dalam ekonomi Pancasila. Ekonomi Pancasila merupakan sistem ekonomi yang mendasarkan pada Pancasila dan UUD 1945, berasaskan kekeluargaan dan gotong royong dengan tujuan menciptakan keadilan sosial dan ekonomi. Etika bisnis merupakan suatu telaah filsafati yang menyoroti tentang perilaku manusia dalam bisnis, ekonomi dan manajemen. Secara universal prinsip etika bisnis terdiri dari lima prinsip yaitu prinsip kejujuran, otonomi, saling menguntungkan, keadilan, dan integritas moral. Pelaku bisnis terdiri dari negara, ekonomi swasta dan individu. Konsep etika bisnis dalam ekonomi Pancasila dapat dijelaskan sebagai kegiatan ekonomi yang didasarkan pada moral Pancasila, adanya prinsip kesamaan derajat (egalitarianisme), mengembangkan produk dalam negeri dengan dasar nasionalisme ekonomi, menerapkan asas kekeluargaan sesuai dengan ekonomi koperasi dan perwujudan keadilan dengan penyelenggaraan desentralisasi pembangunan.

Pancasila economic is an economic system based on Pancasila. Economy, business and business ethics activities organized in it, but not explicitly what kind of business ethics is in line with the values of Pancasila. Therefore, this research will reveal explicitly the business ethics contained in Pancasila economic by using universal business ethics. Business ethics comes as a principle that business people have to take to differentiate between good and bad, what's good and better, and what's bad and worse. This research is a literature research; which uses various books on Pancasila economic system and business ethics as well as business concept which is meant in Pancasila economic system. This research is done through several stage: data interpretation, data classification, data analysis and doing critical reflection and systematically develop back to get new insight about the concept business ethics in Pancasila economic. Pancasila economic is an economic system based on Pancasila and the 1945 Constitution, with the principle of kinship and mutual cooperation with the aim of creating social and economic justice. Business ethics is a philosophical study that highlights about human behavior in business, economic and management activities. Universally the principle of business ethics composed of five principles: honesty, autonomy, mutual benefit, fairness, and moral integrity. Businesses consist of state, private economy and individual human. Each businessman has an important role in Pancasila economic to create social and economic justice. The concept of business ethics in the Pancasila economic can be explained as an economic activity based on Pancasila morality, the existence of the principle of equality (egalitarianism), developing domestic products on the basis of economic nationalism, applying the principle of kinship in accordance with the cooperative economy and the realization of justice with the implementation of decentralization of developent.

Kata Kunci : economic, Pancasila, business ethics.

  1. S1-2017-349473-abstract.pdf  
  2. S1-2017-349473-bibliography.pdf  
  3. S1-2017-349473-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2017-349473-title.pdf