Laporkan Masalah

WAKTU TUNGGU PELAYANAN SPESIALIS RAWAT JALAN RUMAH SAKIT UMUM DAERAH TUGU KOJA

NAILAH, Prof.dr.Adi.Utarini, MPH,MSc.,PhD.; Irwan Endrayanto A, S.Si., M.Sc, Dr.

2017 | Tesis | S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat

Latar belakang: Dalam opersionalnya sehari-hari RSUD Tugu Koja dihadapkan dengan banyaknya pasien yang datang untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Seperti yang terlihat dari hasil pengamatan sebelumnya, bahwa pada umumnya pasien yang datang berobat ke rumah sakit RSUD Tugu Koja melalui Instalasi Gawat Darurat (IGD) atau Unit rawat jalan. Namun dari kedua unit tersebut, Unit rawat jalan lah sebagai pintu masuk utama rumah sakit yang menyumbang pasien terbanyak dibandingkan dari Instalasi gawat darurat. Untuk itu Pelayanan rawat jalan merupakan pelayanan pertama selain sebagai pintu gerbang rumah sakit, juga memiliki peran sangat penting dalam memberikan kesan pertama bagi pasien sebagai konsumen. Selain hasil analisis kuantitatif dari waktu tunggu pasien pada saat pilot study, didapatkan juga data pendukung lain, yaitu Indeks Kepuasan Masyarakat (IKM) dalam hal ini pasien. Komite Mutu Pelayanan Kesehatan melaporkan bahwa IKM semester satu pada Juli 2017 didapatkan dari 120 responden/pasien rawat jalan didapatkan 20% pasien mengatakan tidak puas. Sehingga dilakukanlah survey lanjutan tentang kepuasan pasien pada 10 pasien rawat jalan. Hasilnya, 80% mengatakan bahwa ketidakpuasan itu disebabkan lamanya waktu tunggu di poliklinik rawat jalan. Tujuan: Untuk mengetahui dengan mengukur rerata waktu tunggu yang diperlukan pasien rawat jalan sampai dengan diperiksa dokter dan faktor-faktor yang mempengaruhi perpanjangan waktu tunggu pelayanan rawat jalan. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah mixed method dimana penelitian dengan menggabungkan dua bentuk penelitian yang telah ada sebelumnya yaitu penelitian kuantitatif dan penelitian kualitatif. Penelitian ini termasuk studi eksplanatoris. Tempat penelitian ini adalah Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Umum Daerah Tugu Koja, Jakarta Utara. Unit Rawat Jalan Rumah Sakit memiliki 7 poliklinik spesialis yaitu Penyakit Dalam, Obstetri dan Gynekologi, Anak, Bedah, Mata, THT dan Gigi. Pengamatan dan pengambilan data dilakukan pada Bulan Oktober 2017. Kesimpulan : Rata-rata waktu tunggu pelayanan di rawat jalan RSUD Tugu Koja adalah 91 menit. Faktorfaktor yang mempengaruhi perpanjangan waktu tunggu pelayanan rawat jalan adalah keterlambatan waktu mulai pelayanan dokter spesialis, keterlambatan pendistribusian berkas rekam medis, kedatangan pasien pada waktu-waktu padat, dan belum adanya regulasi penggunaan aplikasi (e medical record) dan SPO distribusi berkas rekam medis.

Background: In daily opersionalnya Tugu Koja General Hospital faced with the number of patients who come to get health services. As seen from the previous observation, that generally patients who come to the hospital treatment Tugu Koja Hospital through Emergency Installation or Outpatient Unit. However, from both units, the outpatient unit is the main entrance of the hospital that accounts for the most patients compared to the emergency department. For that Outpatient service is the first service besides as hospital gate, also have a very important role in giving first impression for patient as consumer. In addition to the quantitative analysis of the patient waiting time during the pilot study, also found other supporting data, the Public Satisfaction Index (IKM) in this case the patient. Health Service Quality Committee reported that the first semester IKM in July 2017 was obtained from 120 respondents / outpatient patients found 20% of patients said not satisfied. So follow-up survey on patient satisfaction in 10 outpatient. The result, 80% said that the discontent was due to the length of waiting time in the outpatient polyclinic Objective: to know by measuring the average waiting time required by outpatients up to the physician and the factors affecting the extension of the outpatient service waiting time. Methodology: The method used in this research is a mixed method where the research by combining two forms of pre-existing research that is quantitative research and qualitative research. The study included an explanatory study. The place of this research is the Outpatient Unit of Tugu Koja General Hospital, Jakarta. Hospital Outpatient Unit has 7 specialist polyclinics namely Internal Disease, Obstetrics and Gynecology, Child, Surgery, Eyes, ENT and Teeth. Observations and data retrieval were conducted in October 2017. Result: The average waiting time at Tugu Koja Hospital is 91 minutes, factor affecting the extension of outpatient service waiting time are delayed start time of specialist service, delay of distribution of medical record file, arrival of patient at solid time, and no regulation of application usage (e medical record) and SOP distribution of medical record file.

Kata Kunci : waktu tunggu, rawat jalan, waiting time, outpatient.

  1. S2-2017-391134-bibliography.pdf  
  2. S2-2017-391134-tableofcontent.pdf  
  3. S2-2017-391134-title.pdf