PROSES PENGADAAN TANAH PADA KEGIATAN PERTAMBANGAN HULU MINYAK DAN GAS BUMI DI INDONESIA
HASRY PERDANA PUTRA, Prof. Dr. Nurhasan Ismail, S.H., M.Si.
2017 | Tesis | S2 ILMU HUKUM JAKARTAPenelitian mengenai proses pengadaan tanah pada kegiatan usaha hulu migas bertujuan untuk memberikan gambaran pelaksanaan mekanisme pengadaan tanah skala kecil pada kegiatan pertambangan hulu minyak dan gas bumi di Indonesia serta mengetahui dan menganalisa efektifitas ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku perihal pengadaan tanah untuk kegiatan usaha hulu migas. Penulisan ini merupakan penelitian hukum empiris yang berfungsi untuk melihat hukum dalam artian nyata dan meneliti bagaiamana kerjanya hukum dilingkungan masyarakat. Data yang telah dikumpulkan dari kepustakaan selanjutnya dianalisis secara kualitatif, yaitu melalui metode analisis data dengan cara mengelompokkan dan menseleksi data yang diperoleh dari penelitian menurut kualitas dan kebenarannya, kemudian dihubungkan dengan teori-teori dari studi kepustakaan sehingga diperoleh jawaban atas permasalahan dalam penelitian ini. Dalam analisis data ini digunakan cara berfikir induktif, yaitu menyimpulkan hasil penelitian dari hal yang bersifat khusus untuk kemudian diambil kesimpulan yang bersifat umum. Proses pengadaan tanah pada kegiatan hulu migas secara garis besar dapat dilakukan dengan 2 (dua) metode besar yakni pertama pengadaan tanah skla besar dengan merujuk pada ketentuan UU No. 2 Tahun 2012 dan kedua pengadaan tanah skala kecil merujuk pada ketentuan Perpres No.148 Tahun 2015 jo Peraturan Tata Kerja No.027/PTK/XII/2007 dan SURAT KEPUTUSAN SKK MIGAS KEP- 0244/SKKO000/2014/SO. Dari 2 (dua) metode besar dalam pengadaan tanah di lingkungan Kontraktor KKS Usaha hulu migas, metode pengadaan tanah skala kecil merupakan salah satu metoda yang kerap dipergunakan oleh Kontraktor KKS dalam menyelenggarakan pengadaan tanah, hal ini dikarenakan bahwa dalam penggunaannya, metoda pengadaan tanah skala kecil memiliki beberapa keuntungan dibandingan dengan metode pengadaan tanah lainnya, Efesiensi waktu dan biaya pengadan tanah menjadi sebagian alasan kuat mengapa metoda pengadaan tanah skala kecil menjadi metoda pilihan utama Kontraktor KKS saat ini. Sehingga dari segi efektifitas ketentuan peraturan pertanahan pada kegiatan usaha hulu migas ketentuan mekanisme pengadaan tanah skala kecil dirasa lebih efektif untuk diselenggarakan oleh KKKS. Penelitian ini di persiapkan oleh Hasry Perdana Putra, SH.
Research on the process of land acquisition in the upstream activities of oil and gas aims to provide an overview of the implementation of the mechanism of small scale land acquisition upstream oil and gas mining activities in Indonesia as well as to identify and analyze the effectiveness of the provisions of the legislation in force concerning the procurement of land for upstream oil and gas business activities. This thesis is empirical legal research which has a function to see the law in terms of real and examine how your work environment law society. The data have been collected from the literature analyzed qualitatively, through the methods of data analysis by classifying and sorting the data obtained from the study according to the quality and veracity, then connected with the theories of the study of literature in order to obtain answers to problems in this study. In the analysis of this data is used inductive way of thinking, that concludes the study of things that are special to then conclude a general nature. The process of land acquisition in the upstream oil and gas activities in general can be made with two (2) methods of the large scale land acquisition with reference to the provisions of Law No. 2 of 2012 and the second small-scale land acquisition refers to the provisions of Presidential Decree 148 in 2015 in conjunction with Working Procedure Regulation No.027 / PTK / XII / 2007 and SKK MIGAS DECREE 0244 / SKKO000 / 2014 / SO. Of 2 (two) great methods in the procurement of land in the PSC Business upstream oil and gas, the method of land acquisition small scale is one method that is often used by the PSC in carrying out land acquisition, it is because that in use, the method of land acquisition small scale has several advantages compared with other methods of land acquisition, Efficiency of the time and cost of land acquitition be most compelling reason why small-scale land acquisition methods into methods PSC primary choice today. So in terms of the effectiveness of the provisions of regulations on land in upstream oil and gas activities of the provisions of small-scale land acquisition mechanism is more effective to be held by the PSC. This study was prepared by Hasry Perdana Putra, SH.
Kata Kunci : Industri hulu minyak dan gas bumi, Pengadaan Tanah.