Pengaruh Gaya Kepemimpinan Transformasional, Kebermaknaan dalam Bekerja dan Kepercayaan pada Pemimpin terhadap Keterikatan Kerja (Kasus Dirjen Kelembagaan Iptek dan Dikti)

SITI AISYAH, Prof. Djamaluddin Ancok, Ph.D

2017 | Tesis | S2 Manajemen

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kepemimpinan transformasional, kebermaknaan kerja dan kepercayaan pada pemimpin terhadap keterikatan kerja pegawai negeri sipil (PNS) di Direktorat Jenderal Kelembagaan Ilmu Pengetahuan dan Pendidikan Tinggi, Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi. Penelitian ini mempunyai empat hipotesis, yaitu (1) kepemimpinan transformasional berpengaruh signifikan dan positif terhadap keterikatan kerja, (2) kebermaknaan kerja berpengaruh signifikan dan positif terhadap keterikatan kerja, (3) kepercayaan pada pemimpin berpengaruh signifikan dan positif terhadap keterikatan kerja, dan (4) kepemimpinan transformasional, kebermaknaan kerja dan kepercayaan pada pemimpin secara bersama � sama berpengaruh signifikan dan positif terhadap keterikatan kerja. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif dengan teknik analisis regresi linier berganda. Pengumpulan data di lapangan dilakukan dengan penyebaran kuisioner terhadap 124 responden dengan menggunakan teknik convenience sampling. Jumlah kuesioner yang dapat diolah sebanyak 88 kuesioner. Data yang telah diperoleh kemudian diolah dengan software SPSS. Nilai koefisien determinasi (R Square) yang diperoleh sebesar 0,335 yang berarti bahwa pengaruh kepemimpinan transformasional, kebermaknaan kerja dan kepercayaan pada pemimpin terhadap keterikatan kerja hanya sebesar 33,5% dan sisanya sebesar 66,5% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Berdasarkan pengujian hubungan langsung antara kepemimpinan transformasional dengan keterikatan kerja, kebermaknaan kerja terhadap keterikatan kerja dan kepercayaan pada pimpinan dengan keterikatan kerja memberikan hasil yang signifikan dan positif. Terakhir, hubungan antara kepemimpinan transformasional kebermaknaan kerja dan kepercayaan pada pemimpin terhadap keterikatan kerja adalah signifikan dan positif.

This study aimed to analyse the effect of transformational leadership, meaning in work and trust in leader toward work engagement of civil servants in Directorate General of Institutional Science and Higher Education, Ministry of Research, Science and High Education. This study consists of four hypostheses, namely (1) transformational leadership has significant and positive effect on work engagement (2) meaning in work has significant and positive effect on work engagement (3) trust in leader has significant and positive effect on work engagement and (4) of transformational leadership, meaning in work and trust in leader, together, have significant and positive effect on work engagement. This is a quantitave research, using multiple linear analysis, as an analysis tool. Method of data collection was by distributing questionnaires to 124 respondents using convenience sampling method. The data which have been obtained, then will be processed by SPSS 2.0 software. The coefficient of determination (R Square) obtained by 0,335. This is explaining that the effect of transformational leadership, meaning in work, and trust in leader on work engagement only 33,5% and the remaining 66,5% is explained by other variables that not included in this study. Based on the examination, direct relationship between transformational leadership and work engagement, meaning in work and work engagement and trust in leader and work engagement is significant and positif. Another finding of this study is that the relationship between transformational leadership, meaning in work and trust in leader, together, on work engagement is significant and positive.

Kata Kunci : kepemimpinan transformasional, kebermaknaan kerja, kepercayaan pada pemimpin, keterikatan kerja, organisasi pemerintahan/transformational leadership, meaning in work, trust in leader, work engagement, government organization