Laporkan Masalah

Kualitas Ruang Terbuka Publik Sebagai Area Rekreasi Pada Tepian Sungai Mempawah Ditinjau Dari Aspek Persepsi Dan Ekspektasi Pengunjung

RIKA MIRAZNA, ST, Dr. Ir. Dwita Hadi Rahmi, MA ; Ir. Ahmad Saifullah MJ, MS

2016 | Tesis | S2 Teknik Arsitektur

Kawasan tepi air merupakan bagian elemen fisik kota yang sangat potensial untuk dikembangkan dan dijadikan suatu kawasan yang hidup (livable) dan tempat berkumpul masyarakat. Pada salah satu segmen tepian Sungai Mempawah terdapat ruang terbuka yang letaknya strategis, karena berada di tengah-tengah kota Mempawah. Ruang terbuka tersebut juga memiliki view dan akses langsung dari jalan arteri Mempawah yang merupakan jalur penghubung antara Kota Pontianak dan Kabupaten Kubu Raya menuju Kabupaten Bengkayang, Kota Singkawang dan Kabupaten Sambas. Selain itu ruang terbuka tersebut juga berada dekat dengan kawasan perkantoran, pendidikan dan bangunan Rumah Sakit. Hal ini menyebabkan ruang terbuka publik tersebut sangat berpotensi menjadi tempat wisata yang nyaman untuk dikunjungi bagi seluruh lapisan masyarakat dengan berbagai kalangan usia. Walaupun demikian, masyarakat kurang menunjukan ansusiasme terhadap ruang terbuka tersebut. Hal ini dapat dilihat dari intensitas pengunjung yang datang. Selain itu ada kecendrungan bahwa pengunjung yang datang sebagian besar didominasi oleh remaja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendapatkan gambaran kondisi eksisting ruang terbuka publik pada tepian Sungai Mempawah, elemen fisik maupun elemen non fisik, mengetahui persepsi dan espektasi pengunjung terhadap kualitas ruang terbuka publik sebagai area rekreasi pada tepian Sungai Mempawah serta memberikan arahan dan rekomendasi penataan ruang terbuka publik sebagai area rekreasi di tepian Sungai Mempawah sehingga diharapkan mampu meningkatkan kualitas ruang terbuka publik tersebut. Penelitian membagi lokasi penelitian menjadi tiga segmen sesuai dengan karakteristik dan aktifitasnya. Adapun tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini diawali dengan studi literatur untuk mendapatkan parameter, variabel dan indikator yang selanjutnya digunakan dalam melakukan observasi lapangan untuk mendapatkan fakta empiri dilapangan. Berdasarkan studi literatur dan fakta empiri yang diperoleh maka disusunlah angket persepsi untuk mengetahui kualitas ruang terbuka berdasarkan persepsi pengunjung dan angket ekspektasi untuk mengetahui ekspektasi pengunjung untuk meningkatkan kualitas ruang terbuka tersebut. Jawaban pengunjung terhadap angket akan dihitung menggunakan skala likert. Selanjutnya untuk memperkuat persepsi dan ekspektasi pengunjung tersebut maka dilakukan wawancara terhadap instansi pemerintah dan tokoh masyarakat. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa kualitas ruang terbuka berdasarkan persepsi pengunjung baik pada Segmen 1, Segmen 2 maupun Segmen 3 adalah tidak baik. Karena menurut pengunjung kebutuhannya terhadap elemen fisik yang tersedia diruang terbuka tersebut saat ini belum terpenuhi. Hak pengunjung terhadap kebebasan bergerak saat berada diruang terbuka tersebut belum terpenuhi. Dan makna yang dihadirkan saat berada pada ruang terbuka tersebut belum memberikan kesan dan kekhasan tersendiri. Baik pada Segmen 1, Segmen 2 maupun Segmen 3 pengunjung mempunyai ekspektasi yang sangat tinggi terhadap peningkatan kualitas pada ruang terbuka tersebut. Baik peningkatan kualitas terhadap pemenuhan kebutuhan, pemenuhan hak, serta makna yang dihadirkan pada ruang terbuka tersebut.

Waterfront city is the physical element of a city that is greatly potential to be developed and designed as a livable and gathering area. One of the segments on Mempawah riverbank has an open space that is located strategically because it is in the center of Mempawah city. This open space has direct view and access from the arterial road that becomes the link between Pontianak city and Kubu Raya region to Bengkayang region, Singkawang city, and Sambas region. Moreover, this open space is also located near the office area, education building, and hospital. It makes this public open space potentially become a tourist attraction that is comfortable and enjoyable to be visited by all society with all ages. However, the society does not show their interest and enthusiasm toward this public space. It can be proven from the intensity of the visitors. Then, most of the visitors are dominated by the teenagers This research is aimed to identify and to obtain the image of existing condition of the public open space on Mempawah riverbank, both physical and non-physical element, to identify the perception and expectation toward the quality of public open space as the recreation area on Mempawah riverbank, and to provide the direction and recommendation of public open space planning as the recreation area on Mempawah riverbank in order to improve the quality of this public open space. This research divides the location into three segments depends on the characteristics and activities. The stages of this research are started by reviewing some literatures to obtain the parameters, variables, and indicators used to observe in the location owing to drawing the empirical fact. The questionnaire of visitors perception and expectation is formed based on the literature review and empirical fact obtained to find out the expectation of the visitors and to improve the quality of this open space. The visitors answers are calculated using the Likert scale. Then, it is continued by interviewing the government institution and public figures to support the perception and expectation of the visitors. The result shows that the quality of this open space based on the perception of visitors in Segment 1, Segment 2, and Segment 3 is poor. According to the visitors, their needs on physical element are not available. The right of the visitors like the movement scope is not provided. Then, the meaning when they are in this open space does give the special characteristics. In Segment 1, Segment 2, and Segment 3, the visitors has high expectation toward the quality improvement of this open space: the quality improvement of open public space on fulfillment of needs, rights, and meaningâ provided in this open space.

Kata Kunci : Kualitas ruang terbuka publik, area rekreasi, tepian sungai, persepsi, ekspektasi/the quality of public open space, recreation area, waterfront, perception, expectation.

  1. S2-2016-372717-abstract.pdf  
  2. S2-2016-372717-bibliography.pdf  
  3. S2-2016-372717-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2016-372717-title.pdf