Laporkan Masalah

Pengaruh Kemiskinan, Belanja Pemerintah Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Ekonomi Terhadap Tingkat IPM di 38 kabupaten/kota Provinsi Jawa Timur, 2010-2014

FITRI MEIRIANTI, Latri Wihastuti, S.E, M.Sc.

2016 | Tugas Akhir | D3 EKONOMIKA TERAPAN SV

Pembangunan manusia merupakan salah satu kunci dari pembangunan. IPM digunakan untuk mengukur kualitas pembangunan manusia. Penurunan kemiskinan turut serta berperan dalam tercapainya pembangunan. Tercapainya tujuan pembangunan manusia yang tercermin pada IPM salah satunya tergantung komitmen pemerintah sebagai penyedia sarana penunjang. Semenjak diberlakukannya otonomi daerah, peran pemerintah daerah semakin besar dalam mengelola pengeluaran belanja daerah salah satunya belanja fungsi dibidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Anggaran belanja ketiga bidang di kabupaten/kota Provinsi Jawa Timur mendapat porsi yang tergolong besar dari total anggaran tahun 2010-2014. Akan tetapi Jawa Timur menjadi provinsi dengan tingkat IPM terendah se Jawa Bali dan dibawah rata-rata nasional. Tugas akhir ini membahas seberapa besar pengaruh tingkat kemiskinan, belanja bidang pendidikan, kesehatan dan ekonomi terhadap IPM di kabupaten/kota di Provinsi Jawa Timur pada tahun 2010 sampai dengan tahun 2014. Alat analisis yang digunakan adalah regresi data panel. Variabel yang digunakan adalah tingkat kemiskinan, proporsi belanja fungsi bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi serta IPM di 38 kabupaten dan kota di Provinsi Jawa Timur tahun 2010-2014. Penelitian ini menggunakan model Fixed Effect. Kesimpulan dari penelitian ini adalah tingkat kemiskinan, belanja kesehatan dan belanja ekonomi berdampak positif dan signifikan, belanja bidang pendidikan berpengaruh positif namun belum signifikan terhadap IPM.

Human development is one of the key to increase development. IPM is used to measure the quality of human development. Poverty reduction participating in the achievement of development. The achievement of human development is reflected in the HDI one of them depending on the government's commitment as a provider of support facilities. Since the implementation of regional autonomy, the role of local governments are more greater in managing government expenditures in education, health and economy. Thats expenditure received a large portion of the total budget in the regency/city in East Java province for 2010-2014. But East Java Province became the lowest HDI in Jawa Bali area and below the national average. This final project discuss how much influence the poverty level, expenditure on education, health and economy of the HDI in regency/cities in East Java province in 2010 until 2014. The analysis tool used is regression panel data. The variables used were poverty rate, the proportion of expenditure functions in education, health, economic and HDI in 38 regency and cities in East Java province in 2010-2014. This study uses a model Fixed Effect. The conclusion of this study is the level of poverty, health and economic expenditure have positif and significant impact to HDI, education expenditures have positive but not yet significant effect to HDI.

Kata Kunci : pembangunan manusia, IPM, tingkat kemiskinan, belanja fungsi pendidikan, kesehatan dan ekonomi, fixed effect

  1. D3-2016-356260-abstract.pdf  
  2. D3-2016-356260-bibliography.pdf  
  3. D3-2016-356260-tableofcontent.pdf  
  4. D3-2016-356260-title.pdf