DAYA HAMBAT PERTUMBUHAN Ganoderma boninense Pat. MENGGUNAKAN PERLAKUAN EKSTRAK DAUN DAN KULIT BATANG Drimys piperita Hook f. DAN Drimys beccariana Gibbs.
EKO TENOYO SRIWIDODO, Rina Sri Kasiamdari, S.Si, Ph.D
2016 | Tesis | S2 BiologiGanoderma boninense tergolong fungi patogen tular tanah yang mampu menyebabkan pembusukan pada pangkal batang. Penggunaan ekstrak tanaman sebagai fungisida merupakan alternative untuk mengatasi penyakit busuk pangkal batang. Drimys sp. merupakan tumbuhan berkayu, berdaun hijau aromatik termasuk dalam famili Winteraceae, spesies meliputi Drimys piperita Hook f., Drimys beccariana Gibbs, Drimys arfakensis Gibbs dan Drimys winteri Forst. Komponen senyawa fitokimia yang terdapat pada daun dan kulit batang Drimys sp. antara lain: saponin, flavanoid, alkaloid, steroid, sesquiterpenoid dan tanin. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui aktivitas ekstrak antifungi daun dan kulit batang D. piperita dan D. beccariana terhadap pertumbuhan G. boninense. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah isolasi, dan pengujian aktivitas ekstrak antifungi terhadap G. Boninense menggunakan ekstrak heksana, metanol dan air steril. Pengujian aktivitas ini dilakukan dengan menggunakan modifikasi cylinder plate method. G. boninense ditumbuhkan pada media Water Agar, setelah koloni G. boninense berdiameter 2 - 3 cm, sumuran-sumuran diisi dengan larutan dengan konsentrasi yang berbeda (10.000, 5.000, 2.500, 1.250, 625, 313, 156 µg/ml dan kontrol positif). Pengamatan dilakukan secara makroskopis dengan melihat zona penghambatan pertumbuhan miselium Ganoderma boninense oleh ekstrak senyawa Drimys sp. Pengamatan secara mikroskopis dilakukan dengan melihat pada daerah hambatan antara koloni G. boninense dan senyawa antifungi menggunakan mikroskop. Hasil menunjukkan bahwa ekstrak heksana, metanol dan air steril pada daun dan kulit batang D. piperita dan D. beccariana berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan miselium G. boninense pada konsentrasi 10.000, 5.000, 2.500 µg/ml. Ekstrak daun dan kulit batang D. piperita dan D. beccariana menyebabkan hifa menjadi mengkerut atau abnormal.
Ganoderma boninense is a soil borne pathogenic fungus that caused basal stem rot disease (BSR). The use of plant extracts to control basal stem disease is an alternative to synthetic fungicides. Drimys sp. is an evergreen shrubs and aromatic plants group of Winteraceae family. Species including Drimys piperita Hook f., Drimys beccariana Gibbs, Drimys arfakensis Gibbs and Drimys winteri Forst. Phytochemical compound in leaves and stem bark Drimys sp. are saponin, flavanoid, alkaloid, steroid, sesquiterpenoid and tanin. The aim of this study was to observe antifungal activity of leaves and bark Drimys sp. extract against G. boninense. The method included isolation and test the antifungal activity extract of D. piperita and D. beccariana against G. boninense by extraction method. The activity extract was tested by modification cylinder plate method.G. boninense was grow on water agar medium after colony of G. boninense reached diameter 2-3 cm on the holes of cylinder plate water agar medium with variation concentration of leaf and bark extract (10.000, 5.000, 2.500, 1.250, 625, 313, 156 µg/ml and control positif). Macroscopic observation was done by evaluating the growth inhibition zone of G. Boninense by Drimys sp. Extracts. Microscopic observation was done by evaluating the growth of hyphae on the inhibition zone between G. boninense colony and the antifungi extract. Extract of leaves and bark of D. piperita and D. beccariana caused abnormality and shrinking of hyphae.
Kata Kunci : Ganoderma boninense, Akway, Drimys piperita, Drimys beccariana, Pertumbuhan, Daun dan Kulit Batang.