PENGARUH ISOLAT 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-fenil)-tetrahidrofuro (3,4c)furan DARI BIJI MAHONI (Swietenia macrophylla King) TERHADAP VIABILITAS SEL FIBROBLAS

NURHIKMAH AZIZAH, Diabetes Mellitus, anti-diabetes drug, mahogany seed, in vitro, fibroblasts, IC50

2016 | Skripsi | S1 PENDIDIKAN DOKTER

Latar Belakang: Biji mahoni dikenal memiliki efek anti diabetes. Pada penelitian sebelumnya ditemukan 5 senyawa isolat pada biji mahoni kemudian setelah diteliti lebih lanjut hanya ada satu isolat yang poten memiliki efek hipoglikemi yaitu isolat 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-fenil)-tetrahidrofuro (3,4c)furan. Data sitotoksisitas pada isolat 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-fenil)-tetrahidrofuro (3,4c)furan belum tersedia, sehingga diperlukan data sitotoksisitas isolat 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-fenil)-tetrahidrofuro (3,4c)furan untuk pengembangan selanjutnya. Tujuan: Mengetahui sitotoksisitas isolat 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-fenil)-tetrahidrofuro (3,4c)furan pada sel fibroblas. Metode: Uji viabilitas sel dilakukan terhadap sel fibroblas dengan menggunakan metode MTT assay. Sel fibroblas diberi beberapa perlakuan yaitu isolat atau H2O2 sebagai kontrol positif atau pelarut DMSO sebagai kontrol negatif. Setiap perlakuan dilakukan dengan serial konsentrasi yang direplikasi sebanyak 3 kali untuk menghitung nilai IC50. Hasil: Efek isolat 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi fenil) tetrahidrofuro (3,4c) furan terhadap sel fibroblas mempunyai nilai IC50 sebesar (125,30 ± 36,21) µg/mL yang jauh lebih besar (p < 0,05) dibandingkan dengan nilai IC50 yang diberi paparan senyawa toksik H2O2 yang memiliki rerata (0,82 ± 0,07) µg/mL. Kesimpulan: Isolat 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi fenil) tetrahidrofuro (3,4c) furan aman terhadap sel fibroblas dengan nilai IC50 sebesar (125,30 ± 36,21) µg/mL. Kata kunci: Diabetes Melitus, obat anti diabetes, biji mahoni, in vitro, sel fibroblas, IC50

Background: Mahogany seed are known to anti- diabetic effect. In a previous study five compounds were isolated from mahogany seed, but there is only one isolate that has potent hypoglycemic effect: 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-phenyl)-tetrahidrofuro(3,4c)furan. Cytotoxicity data on isolate 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-phenyl)-tetrahidrofuro(3,4c)furan has not been tested. Objective: to know the cytotoxicity of isolate 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-fenil)-tetrahidrofuro(3,4c)furan on fibroblast cell. Method: Test of cell viability was performed on fibroblast cells using MTT assay. Fibroblasts treated with the isolate or H2O2 as positive control or DMSO solvent as negative control. Each treatment are done with a series of concentrations each replicated three times to calculate IC50 value. Result: Isolate of 1,4-bis-(3,4,5-trimetoksi-phenyl)-tetrahidrofuro(3,4c)furan is safe to fibroblasts with IC50 value of (125,30 ± 36,21) µg/mL which is much greater value (p > 0.05) compared to toxic substance H2O2 IC50 value of (0.07 ± 0.82) µg/mL. Conclusion : Isolate 1,4- bis (3,4,5 - trimetoksi phenyl) tetrahidrofuro(3,4c)furan is safe for fibroblasts with IC50 value of (125,30 ± 36,21) µg/mL. Keywords : Diabetes Mellitus, anti-diabetes drug, mahogany seed, in vitro, fibroblasts, IC50

Kata Kunci : Diabetes Melitus, obat anti diabetes, biji mahoni, in vitro, sel fibroblas, IC50/