Laporkan Masalah

Evaluasi manajemen proyek konstruksi pada proyek pekerjaan jalan dan saluran drainasi sisi utara dan pekerjaan perbaikan jalan sisi selatan jalan arteri timur barat Sta 3+300 s.d Sta. 6+000, kota Bukit Indah, Purwakarta

BINTARTO, Hagus, Drs. Pangestu Subagyo, MBA

2002 | Tesis | Magister Manajemen

Salah satu masalah utama dalam pengelolaan proyek konstruksi adalah perencanaan yang tidak efektif. Perencanaan yang buruk akan menyebabkan kegagalan dalam tahapan proyek selanjutnya, yaitu tahap pelaksanaan dan tahap pengendalian, yang mengakibatkan tujuan utama proyek tidak terpenuhi. Tujuan utama penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas perencanaan proyek yang dibuat oleh kontraktor. Penelitian ini merupakan studi kasus pada proyek “Pekerjaan Jalan dan Drainasi pada Sisi Utara dan Pekerjaan Perbaikan Jalan pada Sisi Selatan, Jalan E-W Arteri, Kota Buht Indah, Purwakarta. Hasil yang dicapai oleh tim proyek secara tidak langsung mencerminkan efektivitas tahap perencanaan yang telah dibuat. Data-data proyek yang ada memperlihatkan ketiga tahapan proyek, yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanazln dan tahap pengendalian tidak berjalan dengan cukup baik. Perencanaan yang dibuat tidak memenuhi syarat sehingga menyebabkan ketidakefektifan tahapan selanjutnya, yaitu tahap pelaksanaan dan tahap pengendalian. Penyelesaian proyek terlambat dari jadwal serta biaya yang dikeluarkan melebihi anggaran. Kelemahan utama perencanaan yang dibuat adalah jadwal yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip penjadwalan. Studi ini juga memperlihatkan conflict of interest antara divisi-divisi yang terlibat dalam proyek merupakan salah satu penyebab manajamen proyek yang dilakukan tidak efektif.

One of the main problems in managing a project construction is ineffective planning. Inadequate planning will cause the obstructions in the stages of project, especially in the project controlling and execution. As a result, the main goal of the project will not be achieved. The main objective of this study is to assess the effectiveness of the project planning made by the contractor that carried out the project. Further, this study is a case study and the project evaluated is “Road and Drainage Works at North Lane and Remediation Works at South Lane of the E-W Artery Road from Sta 3+300 to Sta 6+000”, which located in Bukit Indah City, Punvakarta. The outputs achieved by the team in this project will indirectly reflect the effectiveness of the project planning made by contractor as mentioned earlier. According to the obtained data, the three-project-stage, which consists of planning, controlling, and executing, does not run properly in this project. Poor planning causes ineffective controlling and executing stage. The finishing of this project is delayed and the cost is over budget. Moreover, it is also shown that one of the major weaknesses in the project planning is scheduling that is not suitable with the principles of scheduling. This study also indicates that conflict of interest between project team and other department (i.e. marketing, finance and procurement department) causes ineffective project management.

Kata Kunci : Manajemen Proyek,Konstruksi Jalan, project management, construction management, project planning, project scheduling


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.