MIGRASI DATA SEISMIK SINTETIK 2D MENGGUNAKAN METODE KIRCHOFF DAN METODE BEDA HINGGA

ASTA ZESKA DIMITRI, Sudarmaji, S.Si., M.Si.

2016 | Skripsi | S1 GEOFISIKA

Proses migrasi telah dilakukan pada data seismik sintetik 2D yang dibuat berdasarkan model Marmousi2, model elastik lengkap yang dibuat oleh Martin dkk. pada tahun 2006. Penelitian ini bertujuan untuk membandingkan hasil dari dua metode migrasi yaitu metode Kirchoff dan metode Beda Hingga, dan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan masing – masing metode migrasi. Proses migrasi yang dilakukan adalah migrasi setelah stack atau Post-stack time migration (PoSTM) dengan menggunakan metode Kirchoff dan Beda Hingga. Migrasi Kirchoff dan Beda Hingga dilakukan untuk mengoreksi efek difraksi yang timbul pada data seismik, agar dihasilkan gambaran perlapisan batuan bawah permukaan yang sebenarnya. Berbagai metode pengolahan awal (preprocessing) seperti muting, filtering, dsb, dilakukan pada data sebelum proses migrasi. Kecepatan yang digunakan dalam proses PoSTM adalah kecepatan RMS. Hasil proses pengolahan awal ditunjukkan dengan tereduksinya noisenoise dan perbaikan reflektor pada data shot gather. Dari hasil proses migrasi menggunakan kedua metode didapatkan bahwa efek difraksi telah berhasil dihilangkan. Kualitas reflektor pada penampang PoSTM Kirchoff lebih baik dibandingkan pada penampang PoSTM Beda Hingga. Penampang PoSTM Kirchoff juga lebih baik dalam mengkoreksi reflektor – reflektor dengan kemiringan yang curam dibandingkan dengan penampang PoSTM Beda Hingga.

Migration process has been conducted on the synthetic 2D seismic data which made based on Marmousi2, a completed elastic model made by Martin et.al. in 2006. This research has aim to compare the results of two migration methods, Kirchoff and Finite Difference methods, and to know about the strenght and the weakness of each migration method. The migration process which has been conducted is the migration after stack or Post-stack Time Migration (PoSTM) using Kirchoff and Finite Difference methods. Kirchoff and Finite Difference migration are conducted to correct the diffraction effect which seen on seismic data, in order to produce the real image of subsurface. Various preprocessing methods such as muting, filtering, and the other, had applied on the data before the migration process. The velocity used in PosTM process is RMS velocity. The results of preprocessing are the reduced and filtered noises and also the fixed reflectors on shot gather data. From those two methods, it can be obtained that diffraction effects had been removed. The reflector quality of Kirchoff PoSTM section is better than Finite Difference PoSTM section. Moreover, Kirchoff PoSTM section is better to correct the reflectors with steep declivity than Finite Difference PoSTM section.

Kata Kunci : Marmousi2, PoSTM, Kirchoff, Beda Hingga