Wastra Batik Kawung dalam Perspektif Filsafat Manusia

SISKA PURNAMASARI, Dr. Septiana Dwiputri Maharani

2016 | Skripsi | S1 ILMU FILSAFAT

Penelitian dengan judul Wastra Batik Kawung dalam Perspektif Filsafat Manusia merupakan sebuah topik penelitian yang perlu dikembangkan, karena wastra batik kawung adalah salah satu wastra batik yang tertua di Indonesia, memiliki keunikan tidak hanya sekedar memiliki keindahan visual tetapi juga memiliki keindahan spiritual. Bentuk fisik wastra batik sudah sangat familiar di kalangan masyarakat Indonesia namun sangat sedikit orang yang mengetahui makna pesan dan ajaran yang tersimpan dari para leluhur yang sangat kompleks, simbol-simbol dalam wastra batik kawung harus diungkap maknanya agar maksud yang terkandung dapat difahami dan diterima oleh masyarakat secara luas. Objek material dalam penelitian ini adalah wastra batik kawung, sedangkan objek formal dalam penelitan adalah konsep manusia dalam filsafat manusia yang mencakup tentang tesis utama manusia dan dimensi-dimensi manusia. Penelitian ini adalah jenis penelitian pustaka Langkah metodis dalam penelitian ini yakni menggunakan deskripsi, interpretasi, holistika dan analisis. Diskripsi yakni data mengenai wastra batik kawung akan diuraikan secara sistematis. Interpretasi yakni peneliti akan menginterpretasikan dan memahami makna yang terkandung dalam wastra batik kawung. Holistik yakni peneliti memahami semua data sehingga memperoleh pemahaman yang tepat. Analisis yakni peneliti memahami dan menjelaskan konsep manusia dalam wastra batik kawung dalam perspektif filsafat manusia. Hasil yang dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : (1). Wastra batik kawung merupakan bentuk yang ditiru dari biji kawung, sehingga motif dalam wastra batik kawung berbentuk lingkaran lonjong. Ide dasar pola tersebut merupakan konsep pancapat, (2). Filsafat manusia menyoroti gejala dan kejadian manusia secara reflektif dan kritis yang menggambarkan esensi manusia, pembahasan ini diuraikan dalam tesis-tesis dan demensi-dimensi manusia, sehingga akan didapatkan pemahaman yang utuh tentang konsep manusia. (3). Manusia terdiri dari empat unsur alam yaitu bumi, api, air, & angin, yang sekaligus menjadikan empat nafsu dasar dan manusia yang berada di tengah sebagai pengendali. Empat arah mata angin dapat dipahami pula, bahwa manusia untuk mencapai tataran tingkat bijaksana dibutuhkan pemahaman dari berbagai sisi dalam hidup, agar mampu memahami asal-usul dan tujuan hidup didunia.

Research with the title Wastra Batik Kawung in philosophy of human perspective, is one of research must be develop , because wastra batik kawung is the oldest one of wastra batik in Indonesia, it has a uniqueness not only have beauty visual but also have a beauty spiritualism. Physical form wastra batik has been familiar in Indonesian society but only few people who know about the meaning of message and teachings which stored from the ancestry. The symbols inwastra batik kawung must be revealed, so the meaning can be responded and accepted by society. Material object in this research is wastra batik kawung, meanwhile a formal object is a human concept in philosophy of human which contain a main thesis about human and dimensions of human. This research is kind a library research. Methodical steps in this research is using a description, interpretation, holistic and analysis. Description , that is a data aboutwastra batik kawung will be summarized sistematicaly. Interpretation, that is a researcher will be interpretation and understand the meaning which contain in wastra batik kawung. Analysis, that is a researcher understand and explain the human concept in wastra batik kawung in philosophy of human perspective. The results in this research are: (1) wastra batik kawung is a form that imitate from seed of kawung, so the motif in wastra batik kawung is oval. The basic idea of that pattern is a macapat concept. (2) Philosophy of human highlight a symptom and human experience reflectively and critically that describe humans essence, this discussion is outlined in thesis and human dimensions, so will be available about the understanding human concept clearly. (3) Human consist from four earth elements, that is earth, fire, water, and wind which include make four basic desire and human is in the middle as a controllers. Four wind directions can be understood , that human for reach a wisdom level is needed comprehension from various side in life, so it can understand the origin and life destination in the world

Kata Kunci : wastra batik kawung, philosophy of human, pancapat