Laporkan Masalah

SISTEM AKUISISI DATA UNTUK PRAKIRAAN OTOMATIS PERINGATAN DINI BENCANA LONGSOR MENGGUNAKAN INVERSE VELOCITY METHOD

SANI TANAKA ISMAWANTO, Dr. eng. Ir. Risanuri Hidayat, M.Sc.,Eka Firmansyah, S.T., M.Eng., Ph.D.

2016 | Tesis | S2 Magister Teknik Instrumentasi

Tanah longsor menimbulkan akibat yang bervariasi, mulai dari retakan berukuran beberapa centimeter pada tanah atau dinding rumah dengan kerugian yang tidak berarti sampai dengan kerusakan besar yang mengganggu kenyamanan, merusak sarana prasarana, bahkan sampai mengancam kehidupan dan lingkungan, berupa putusnya saluran irigasi, ruas jalan rusak dan putus, lahan pertanian hancur, rumah rusak sampai hancur, hingga korban jiwa yang tidak sedikit jumlahnya. Untuk itu diperlukan sistem peringatan dini tanah longsor yang dapat memberikan peringatan bahaya sebelum terjadi tanah longsor sehingga korban jiwa dan korban materi dapat diminimalkan. Penelitian ini mencoba membuat sistem peringatan dini dengan cara memprediksi kapan waktu terjadinya longsor dengan metode inverse velocity. Sistem dijalankan dengan single board computer yaitu Raspberry PI. Perangkat lunak dibangun menggunakan bahasa pemrograman Python dan PHP. Metode ini digabungkan dengan sistem akuisisi data sensor ekstensometer sehingga prediksi waktu terjadinya longsor dapat dihitung berdasarkan data-data yang sudah terekam sebelumnya. Validasi sistem dilakukan dengan cara memasukkan data-data pemantauan pergerakan tanah di Kabupaten Banjarnegara ke dalam database sistem kemudian dibandingkan dengan hasil prediksi yang dilakukan oleh sistem. Hasilnya sistem ini bekerja dengan baik, aplikasi akuisisi data dengan Python mampu berkomunikasi dengan sensor ekstensometer secara serial dan mampu menyimpan data-data sensor ekstensometer di dalam database MySQL. Aplikasi dengan Python ini juga mampu menyalakan sirine melalui relay jika prediksi longsor telah diketahui. Sistem prediksi yang diuji coba dengan data-data pemantauan di Kabupaten Banjarnegara yang dilakukan menghasilkan prediksi yang mendekati waktu kejadian longsor yang sesungguhnya.

Landslides consequences are varied, ranging from cracks measuring several centimeters on the ground or the walls of the house with no significant loss to the great damage that interfere with, destroy infrastructure, even to threaten the lives and the environment, in the form of breakdown of irrigation channels, roads damaged and broke, farmland destroyed, damaged homes to shreds, until the casualties were not few in number. Therefor, it required a landslide early warning system that can provide a warning before the landslide occurred so that loss of life and material can be minimized. This study tries to create an early warning system in a way to predict when a landslide occurred with inverse velocity method. The system is run by a single board computer called Raspberry PI. The software is built using Python and PHP programming language. This method combined with ekstensometer sensor data acquisition system so that the prediction time of the landslide can be calculated based on the data that has been recorded previously. Validation of the system is done by entering data monitoring ground movement in Banjarnegara Regency into the system database and then compared with the results predicted by the system. The result of this system is working well, the data acquisition applications with Python is able to communicate with the sensor ekstensometer serially and capable of storing ekstensometer sensor data in the MySQL database. Python application is also able to turn on the siren through the relay if the prediction of landslides have been known. Prediction system tested with monitoring data in Banjarnegara Regency produce predictions that approach real landslide even.

Kata Kunci : tanah longsor; sistem peringatan dini; metode inverse velocity; ekstensometer; Raspberry PI; Python; PHP