Perbandingan Nilai Red Cell Distribution Width (RDW) Pasien Community-Acquired Pneumonia (CAP) dengan dan tanpa komorbid Congestive Heart Failure (CHF)
NARULITA SHIFA I, dr. Rizka Humardewayanti Asdie, Sp.PD-KPTI; dr.Heni Retnowulan, M.Kes., Sp.PD-KP
2016 | Skripsi | S1 PENDIDIKAN DOKTERLatar Belakang: Community-acquired pneumonia (CAP) merupakan salah satu infeksi yang terjadi di saluran napas bawah. Jika pada pasien CAP memiliki riwayat atau komplikasi berupa congestive heart failure (CHF), maka risiko mortalitasnya lebih tinggi dibanding pasien yang hanya menderita CAP. Red cell distribution width (RDW) merupakan salah satu prediktor untuk pneumonia dan gagal jantung. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui perbandingan proporsi pasien CAP dengan dan tanpa komorbid CHF yang memiliki peningkatan nilai RDW serta hubungan peningkatan nilai RDW dengan peningkatan risiko mortalitas. Metode: penelitian menggunakan metode cross sectional study dan retrospective cohort study. Subjek penelitian adalah pasien rawat inap RSUP Dr. Sardjito yang terdiagnosis CAP dengan menggunakan data rekam medis periode Maret 2014 hingga Maret 2015. Didapatkan 118 sampel yang memenuhi kriteria inklusi. Data dianalisis dengan chi-square dan regresi logistik. Hasil Penelitian: Dengan analisis bivariat, didapatkan hasil yang tidak berbeda proporsi antara pasien CAP dengan dan tanpa komorbid CHF terhadap peningkatan nilai RDW (p=0,102). Selanjutnya, hasil analisis multivariat komorbid CHF, penyakit hepar, dan nilai hemoglobin juga tidak berpengaruh terhadap peningkatan nilai RDW. Dilakukan juga analisis bivariat antara peningkatan nilai RDW terhadap peningkatan risiko mortalitas, yang hasilnya tidak bermakna secara statistic (p=0,138). Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan proporsi pasien CAP dengan peningkatan nilai RDW (>14,5%) pada pasien dengan dan tanpa komorbid CHF. Juga tidak didapatkan hubungan antara peningkatan nilai RDW dengan peningkatan risiko mortalitas pada pasien CAP. Kata Kunci: Community-acquired pneumonia (CAP), red cell distribution width (RDW), congestive heart failure (CHF), mortalitas.
Background: Community-acquired pneumonia (CAP)is one of the infectious diseases in lower respiratory tract. If patients have CAP with history or complication of congestive heart failure (CHF), the mortality risk is greater than patients who just have CAP. Red cell distribution width (RDW) is one of the predictors for pneumonia and heart failure. Objective: To determine the proportion between CAP�s patients with and without CHF who have higher RDW level and the relation between higher RDW level and mortality risk. Method: This study was using cross sectional study and retrospective cohort study methodology. The research subjects were inpatients diagnosed with CAP in RSUP Dr. Sardjito using medical record from March 2014 until March 2015. We got 118 samples who were eligible for this study. The data were analysed with chi-square and logistic regression. Result: Through bivariate analysis, there are no diffence in proportion between CAP�s patients with and without CHF to the increase of RDW level (p=0,102). Then, the result of multivariate analysis for CHF comorbid, liver disease, and hemoglobin level has not affecting the increase of RDW level. In bivariate analysis, between the increase of RDW level and the increase of mortality risk were not significant. Conclusion: There is no difference in proportion between CAP�s patients with and without CHF to the increase of RDW level (>14,5%). No relation between the increase of RDW level and the increase of mortality risk in CAP�s patients. Keywords: Hospital-acquired pneumonia (CAP), red cell distribution width (RDW), congestive heart failure (CHF), mortality.
Kata Kunci : Kata Kunci: Community-acquired pneumonia (CAP), red cell distribution width (RDW), congestive heart failure (CHF), mortalitas.
