Laporkan Masalah

DOKTRIN YOSHIDA DAN DOKTRIN FUKUDA: LATAR BELAKANG DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PERPOLITIKAN JEPANG (1946-1954) DAN (1976- 1978)

IIN TIRTANINGRUM PRAWITA SARI, Robi Wibowo, S.S, M.A

2015 | Tugas Akhir | D3 BAHASA JEPANG

Tugas Akhir ini berjudul "DOKTRIN YOSHIDA DAN DOKTRIN FUKUDA: LATAR BELAKANG DAN KONTRIBUSINYA TERHADAP PERPOLITIKAN JEPANG TAHUN (1946-1954) DAN (1976-1978)". Di dalamnya berisi tentang latar belakang dan kontribusi PM yoshida Shigeru dan PM Takeo Fukuda dalam politik luar negeri Jepang pasca Perang Dunia II. Dalam Tugas Akhir ini dijelaskan latar belakang terbentuknya doktrin dari masing- masing Perdana Menteri. Yoshida berpedoman pada diplomasi ekonomi yang diwujudkan dalam doktrin Yoshida pada tahun (1946-1954). Diplomasi ekonomi terus dipakai oleh Perdana Menteri setelah masa pemerintahan Yoshida. Pada tahun 1974 muncul protes besar- besaran di kawasan Asia Tenggara. Fukuda berpedoman pada diplomasi dari hati ke hatiyang di wujudkan dalam doktrin Fukuda. Penulisan Tugas Akhir ini menggunakan metode deskriptif- naratif, dengan pengumpulan data yang berasal dari buku, makalah, dan internet. Hasil dari penelitian ini adalah Doktrin Yoshida mampu membuka jalur perdagangan ekonomi di Amerika Serikat dan negara- negara di Asia dan membantu Jepang bangkit dari keterpurukan pasca Perang Dunia II. Doktrin Fukuda mampu mengembalikan kepercayaan negara -negara di Asia tenggara terhadap Jepang setelah peristiwa Malari. Doktrin Fukuda melengkapi Doktrin Yoshida mengembalikan citra baik di kawasan internasional.

This tesis entitled "YOSHIDA DOCTRINE AND FUKUDA DOCTRINE: BACKGROUND AND CONTRIBUTION TO JAPAN POLITICS (1946-1954) AND (1976-1978) . In this thesis there is background of doctrines and the contribution of Yoshida Shigeru and Takeo Fukuda in international politic while postworld war II. The author chose this theme is to know the background of the establishment of the doctrine of each prime minister. Yoshida stood on economic diplomation realized in Yoshida Doctrine in 1946-1954. The economic diplomation continues to be used even after Yoshida government has ended. In 1974, massive protest emerged in South East Asia. Fukuda stood on heart to heart diplomation realized in Fukuda Doctrine. This thesis using descriptive methods - narrative, with the collection of data from books, papers, and internet . The results of this research are the Yoshida Doctrine able to open the lines of economic trade in the United States and countries in Asia and helped Japan emerge from the downturn since World War II. Fukuda doctrine able to restore confidence in the Southeast Asian nation-states against Japan after the events Malari . Fukuda Doctrin completed Yoshida Shigeru Doctrin to restore good image in both international and South East Asia region.

Kata Kunci : Doktrin Yoshida, Doktrin Fukuda, Politik Luar Negeri