Pengaruh Pemberian Ekstrak Etanol Buah Mengkudu (Morinda citrifolia L.) Terhadap Kadar Kreatinin Tikus Betina Galur Wistar Yang Diinduksi Isoniazid

ANGGRAENI NUR KUSUMA, Prof. Dr. Ediati, S.E., Apt; Dr. Sri Mulyani, S.U., Apt

2016 | Skripsi | S1 FARMASI

Seiring dengan perkembangan zaman, telah banyak penelitian yang membuktikan bahwa tumbuhan memang berkhasiat sebagai obat. Salah satunya adalah buah mengkudu. Buah mengkudu mempunyai potensi besar untuk dikembangkan di dunia kesehatan. Buah mengkudu mengandung senyawa-senyawa yang bermanfaat diantaranya triterpen dan steroid. Dewasa ini Tuberkulosis (TB) merupakan salah satu penyakit infeksi menular yang masih menjadi permasalah utama kesehatan di dunia. Jumlah penderita TB aktif di Indonesia termasuk tinggi dari tahun ke tahun. Isoniazid (INH) merupakan salah satu obat tuberkulosis (TB) lini pertama yang termasuk golongan Drugs Induced Lupus Erythematosus (DILE) karena mempunyai efek samping berupa Systemic Lupus Erythematosus (SLE). SLE adalah penyakit autoimun multisistemik yang menyebabkan kerusakan jaringan dan organ karena terjadi peningkatan sistem imun tubuh. Efek samping penggunaan INH perlu dikurangi dengan pemberian ekstrak etanol buah mengkudu (Morinda citrifolia L.). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak etanol buah mengkudu (EEBM) terhadap kadar kreatinin tikus betina galur wistar yang diinduksi INH. EEBM diperoleh melalui proses maserasi menggunakan pelarut etanol 95%. Hewan uji dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan yaitu kelompok kontrol normal (DMSO 0,5%); kontrol negatif (INH 150 mg/kgBB); dosis I (INH 150 mg+EEBM 250 mg/kgBB); dosis II (INH 150 mg+EEBM 50 mg/kgBB); dan kontrol positif (EEBM 250 mg/kgBB). Masing-masing kelompok terdiri dari 8 tikus yang diberi perlakuan selama 8 minggu secara per oral. Pengambilan darah dilakukan pada minggu ke-4, minggu ke-6 dan minggu ke-8. Kemudian disentrifugasi untuk mendapatkan serum darah. Kadar kreatinin serum diperoleh melalui hasil pembacaan absorbansi secara spektrofotometri pada panjang gelombang 492 nm, dilanjutkan analisis statistik menggunakan One Way ANOVA dan Post Hoc LSD dengan taraf kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol buah mengkudu dapat menurunkan kadar kreatinin pada dosis 250 mg/kgBB dengan penurunan sebesar 0,323 mg/dL. Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol buah mengkudu pada dosis 250 mg/kgBB dapat menurunkan kadar kreatinin tikus betina galur Wistar yang diinduksi INH. Kata kunci : Isoniazid, mengkudu , SLE, Kreatinin

Along with the times, has been a lot of research that proves that plants indeed have medicinal properties. One is the noni fruit. Noni fruit has great potential to be developed in the world of health. Noni fruit contains compounds that are useful include triterpenes and steroids Today Tuberculosis (TB) is a contagious infectious disease remains a major health problems in the world. Number of patients with active TB in Indonesia is high from year to year. Isoniazid (INH) is one of the drugs for tuberculosis (TB) which belonged to first-line Drugs Induced Lupus Erythematosus (DILE) because it has side effects such as Systemic Lupus Erythematosus (SLE). SLE is a multisystemic autoimmune disease that causes damage to tissue and organs due to an increase in the body's immune system. INH side effects need to be reduced with the use of ethanol extract of noni (Morinda citrifolia L.). This study aims to determine the effect of ethanol extract of noni (EEBM) on creatinine levels Wistar strain female rats induced INH. EEBM obtained through a maceration process using ethanol 95%. Test animals were divided into 5 groups: control group of normal (0.5% DMSO); Negative control (INH 150 mg / kg); dose I (INH EEBM 150 mg + 250 mg / kg); II dose (150 mg INH + EEBM 50 mg / kg); and positive control (EEBM 250 mg / kg). Each group consisted of eight rats treated for 8 weeks orally. Blood sampling performed at week 4, week 6 and week 8. Then centrifuged to obtain blood serum. Serum creatinine levels obtained through spectrophotometric absorbance reading at a wavelength of 492 nm, followed by statistical analysis using the One Way ANOVA and Post Hoc LSD with 95% confidence level. The results showed that the ethanol extract of noni fruit can lower creatinine levels at a dose of 250 mg / kg with a decrease of 0.323 mg / dL. From this study it can be concluded that the ethanol extract of noni at a dose of 250 mg / kg body weight can lower creatinine levels of female Wistar rats were induced INH. Keywords: Isoniazid, noni, SLE, Creatinine

Kata Kunci : Isoniazid, mengkudu , SLE, Kreatinin