PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN PRA PERSALINAN DISERTAI VIDEO 3D TERHADAP TINGKAT KECEMASAN IBU HAMIL PRIMIGRAVIDA DI PUSKESMAS JETIS YOGYAKARTA

DHIASTUTI, dr.Hadianto Ismangoen, SpA; Mumtihana Muchlis, SST., M. Kes

2015 | Tugas Akhir | D4 BIDAN PENDIDIK

Latar Belakang: Ibu yang hamil pertama kali rentan mengalami kecemasan selain karena merupakan pengalaman pertama juga merasa khawatir terhadap keselamatan diri dan bayinya. Penelitian yang pernah dilakukan dari 158 ibu hamil, 47.5% tidak mengalami kecemasan dan 52.5% mengalami kecemasan. Kecemasan menyebabkan persalinan prematur, partus lama dan berat badan bayi lahir rendah.. Tujuan: Pendidikan kesehatan merupakan upaya yang dapat dilakukan tenaga kesehatan untuk menurunkan kecemasan dan mempersiapkan ibu dalam menghadapi persalinan Metode: Metode dalam penelitian ini adalah quasi experiment dengan pretest-posttest control group design. Subyek penelitian dibagi menjadi dua kelompok, perlakuan mendapatkan pendidikan kesehatan pra persalinan disertai video 3D (n=33) dan kontrol mendapatkan pendidikan kesehatan berupa konseling tanpa menggunakan media di Puskesmas Jetis (n=33). Instrumen penelitian menggunakan Zung Self-Rating Anxiety Scale. Data diolah dengan program komputer statistik SPSS uji statistik Paired sample t-test dan Independent sample t-test. Hasil: Skor kecemasan sebelum perlakuan adalah sebanding antara kedua kelompok (0.98>0.05). Skor menurun secara signifikan setelah perlakuan dari 53.12-28.36 pada kelompok perlakuan dan 53.06-45.63 pada kelompok kontrol (0.00<0.05). Setelah perlakuan terdapat perbedaan yang signifikan antara kelompok perlakuan dan kontrol (28.63±5.49 vs 45.63±9.87, p value, 0.00<0.05). Kesimpulan: Pendidikan kesehatan dengan video 3D lebih berpengaruh secara signifikan untuk menurunkan kecemasan ibu hamil primigravida dalam menghadapi persalinan dibandingkan pendidikan kesehaan tanpa disertai media.

Objectives: The women who has the first pregnant are susceptible to anxiety asides the first experience that was also worried about the safety of herself and her baby. The research that ever conducted on 158 pregnant women, 47.5% did not experience anxiety and 52.5% had anxiety. The anxiety cause premature childbirth, prolonged childbirth and low of birth weight. The health education is an effort to do health workers to reduce anxiety and prepare mother facing the childbirth. Methods: The method in this research was a quasi experiment with pretest-posttest control group design. The research subject were divided into two groups, the handling group received ante-natal health education with 3D video (n = 33) and the control group got health education as is usually done by midwife in Jetis Primary Health Care (n = 33). The research instrument used Zung Self-Rating Anxiety Scale. The data is processed with statistical computer program SPSS statistical test Paired Sample t-test and Independent Sample t-test. Result: The anxiety scores before handling were comparable between the two groups (0.98> 0.05). The scores decreased significantly after handling of 53.12 - 28.36 in the handling group and 53.06-45.63 the control group (0.00 < 0.05). After handling there are significant differences between the handling group and the control group (28.63 ± 5:49 vs. 45.63 ± 9.87, p value, 0.00 <0.05). Conclusion: Health education with 3D video more significant influence primigravidae pregnant mother to reduce anxiety in the face of childbirth compared with health education without the media.

Kata Kunci : Pendidikan Kesehatan, Kecemasan, Video 3D, Primigravida