"Landa Wurung, Jawa Tanggung" Transformasi Agama Kristen oleh Kyai Sadrach di Karangjoso

CHRISTY PRAMESTI, Dr. Pujo Semedi Hargo Yuwono, M.A

2015 | Skripsi | S1 ANTROPOLOGI BUDAYA

Kristen Jawa merupakan sebuah agama yang dibuat khusus untuk wong Jowo oleh Kyai Sadrach. Kyai Sadrach merupakan seorang yang kontroversial, dianggap sesat oleh zending Belanda dan disebut murtad oleh beberapa kaum muslim. Landa wurung, Jawa tanggung adalah sebutan bagi kaum Krisen pada masa itu. Kyai Sadrach berhasil mengkonversi orang Jawa dengan metode guru ilmu Jawa. Pendekatan inilah yang menyebabkannya disebut sebagai orang sesat, namun hasil konversi yang didapatkannya jauh lebih banyak daripada zending Belanda. Secara umum, skripsi ini berisi tentang kristenisasi yang dilakukan oleh Kyai Sadrach di wilayah Jawa secara umum dan secara khusus di Karangjoso, Purworejo. Bagaimanakah proses konversi akhirnya terjadi dalam masyarakat yang pada masa itu masih ada dalam pengaruh kejawen dan islam abangan dari para kiai sebelumnya?

Javanese Christian is a religion especially made for wong Jowo by Kyai Sadrach. Kyai Sadrach was known as a controversial person, considered to be giving false teaching by Dutch Colonial zending and accused to be an apostate by some muslims. Landa wurung, Jawa tanggung was the way to mock Javanese Christians at the time. Kyai Sadrach succeeds to convert the Javanese by using the method of Javanese philosopher. This approach has made him to be called sesat, but the result of converted Javanese was much higher than the Dutch‟s zending. In general, this thesis talks about the Christianization by Kyai Sadrach in Java, especially Karangjoso, Purworejo. How the conversion process finally occurred in the society that previously under the influence of javanism and Islam abangan from the previous kiai?

Kata Kunci : Kristen Jawa, Kejawen, Konversi Agama