Analisis Dampak Krisis Keuangan Amerika Serikat dan Yunani terhadap Indeks Harga Saham gabungan pada Negara ASEAN-5 dan Australia, 2011

NUGROHO SAPUTRO, Muhammad Edhie Purnawan, M.A., Ph.D.

2015 | Tesis | S2 Ekonomika Pembangunan

INTISARI Krisis keuangan dunia selalu menjadi momok bagi negara lain dimana negara embrio krisis adalah negara yang multipower diperekonomian dunia. Krisis Keuangan yang melanda kawasan Eropa (Yunani) tahun 2010 dan Amerika Serikat yang terjadi di tahun 2011 merupakan krisis keuangan yang diakibatkan oleh hutang negara yang begitu besar sehingga terjadi gagal bayar. Respon dari krisis keuangan tercermin dari reaksi pelaku dibursa dimana suatu kejadian negara endemis krisis akan direspon oleh negara lain. Penelitian ini bertujuan untuk (1). Menganalisis Impulse Response Function (IRF) Indeks Harga Saham Gabungan Negara Amerika dan Yunani Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Negara Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand dan Australia. (2). Menganalisis Impulse Response Function (IRF) Indeks Harga Saham Gabungan Negara Yunani Terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Negara Indonesia, Malaysia, Singapura, Vietnam, Thailand dan Australia. (3). Menganalisis Forecasting Error Variance Decomposition (FEVD) Indeks Harga Saham Gabungan Negara Indonesia terhadap Indeks Harga Saham Gabungan Negara Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam dan Australia. Alat analisis yang digunakan adalah VAR (Vector Autoregression). Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah semua variable memberi respon terhadap kejadian krisis keuangan di Negara Yunani dan Krisis Keuangan di Negara Amerika Serikat. Hal ini terlihat dari shocks yang timbulkan dari kejadian tersebut di Negara ASEAN-5 dan Australia. Sedangkan Indeks Harga Saham Indonesia dipengerahui juga oleh negara Malaysia dan Singapura. Kata Kunci: Krisis Keuangan Dunia, ASEAN-5, Australia, Indeks Harga Saham, Vector Autoregression.

ABSTRACT The world financial crisis has always been a bugbear for other countries where the embryo countries are multipower countries. Financial crisis that hit Europe (Greece) in 2010 and the U.S. (United States) that occurred in 2011 was a financial crisis that caused by large government debt. The response of the financial crisis reflected in the stock market where an incident of endemic countries will be responded by other countries. This study aims to (1) Analyze the Impulse Response Function (IRF) Composite Stock Price Index of the United States (American Crisis) to the Composite Stock Price Index of Indonesia, Malaysia, Singapore, Vietnam, Thailand and Australia. (2). Analyze the Impulse Response Function (IRF) Composite Stock Price Index of Greece to the Composite Stock Price Index of Indonesia, Malaysia, Singapore, Vietnam, Thailand and Australia. (3). Analyze Forecasting Error Variance Decomposition (FEVD) Composite Stock Price Index of Indonesia onthe Composite Index of Malaysia, Singapore, Thailand, Vietnam and Australia. Analysis tool used is VAR (Vector Autoregression). The results obtained from this study are all variables responded to the financial crisis occurred in Greece and the United States. It is seen from the shocks that caused the incident in the ASEAN-5 countries and Australia. While the Indonesia Stock Price Index were influenced also by countries Malaysia and Singapore. Keywords: World Financial Crisis, ASEAN-5, Australia, Index, Vector Autoregression.

Kata Kunci : World Financial Crisis, ASEAN-5, Australia, Index, Vector Autoregression.