PENDIDIKAN HOLISTIK JIDDU KRISHNAMURTI (1895-1986) PERSPEKTIF FILSAFAT PENDIDIKAN ESENSIALISME DAN RELEVANSINYA DEGAN PENGEMBANGAN PENDIDIKAN DI INDONESIA
DWI AMBAR SETYANINGSIH, Dr. Rr. Siti Murtiningsih
2015 | Tesis | S2 Ilmu FilsafatLatar belakang penelitian yang berjudul Pendidikan Holistik Jiddu Krishnamurti (1895-1986) Perspektif Filsafat Pendidikan Esensialisme dan Relevansinya dengan Pengembangan Pendidikan di Indonesia adalah ketertarikan penulis mengenai kajian yang bertema pendidikan dan tokoh-tokoh penulis timur, khususnya Jiddu Krishnamurti. Penelitian ini mempunyai beberapa tujuan, yang pertama adalah untuk menemukan apa yang dimaksud dengan pendidikan holistik. Kedua, menemukan konsep pendidikan menurut Jiddu Krishnamurti dan ketiga, menemukan relevansi konsep pemikiran Jiddu Krishnamurti dengan pengembangan pendidikan di Indonesia. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan dengan menggunakan metode hermeneutika filosofis. Analisis data menggunakan unsur-unsur metodis: 1) Deskripsi, untuk memaparkan konsep pendidikan holistik Jiddu Krishnamurti. 2) Komparasi, untuk membandingkan antara pandangan yang satu dengan yang lainnya. Hal ini bertujuan untuk mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan filsuf yang diteliti. Hasilnya akan tercermin dalam evaluasi. 3) Interpretasi, untuk memberikan penafsiran-penafsiran yang penting terhadap konsep pendidikan holistik Jiddu Krishnamurti. 5) Refleksi, untuk menginterpretasi analisis yang telah diperoleh, agar diperoleh suatu pemahaman yang lebih komprehensif. Hasil yang dicapai dari penelitian ini adalah yang pertama, pendidikan holistik merupakan konsep pendidikan yang mengupayakan keseimbangan dalam mengoptimalkan potensi subjek didik dalam berbagai aspek. Kedua, terdapat corak esensialisme dalam pendidikan holistik Jiddu Krishnamurti, namun juga terdapat perbedaan mendasar antara keduanya. Ketiga, konsep pendidikan holistik Jiddu Krishnamurti dapat memberikan wawasan bagi pengembangan pendidikan di Indonesia yang berasaskan Pancasila.
Background research entitled Jiddu Krishnamurti's Holistic Education (1895-1986) Educational Essentialism Perspectif and it is Relevance to the Development of Education in Indonesia is the author's interest regarding education themed studies and figures of eastern writers, especially Jiddu Krishnamurti. This study has several goals, the first is to find what is meant by a holistic education. Second, find the concept of education according to Jiddu Krishnamurti and the third, finding the relevance of the concept of thought Jiddu Krishnamurti with the development of education in Indonesia. This study is a library research using the method philosophical hermeneutics. Analysis of data using a methodical elements: 1) Description, to explain the concept of holistic education Jiddu Krishnamurti. 2) The comparison, to compare the views of one another. It aims to identify the strengths and weaknesses of philosophers studied. The result will be reflected in the evaluation. 3) Interpretation, to provide interpretations that are important to the concept of holistic education Jiddu Krishnamurti. 5) Reflection, to interpret the analysis has been obtained, in order to obtain a more comprehensive understanding. The results obtained from this study is the first, holistic education is an educational concept that seeks balance in optimizing the potential of students in various aspects of the subject. Secondly, there are shades of essentialism in holistic education Jiddu Krishnamurti, but also there is a fundamental difference between the two. Third, the concept of JidduKrishnamurti's holistic education can provide insight for the development of education in Indonesia is based on Pancasila.
Kata Kunci : Education, holistic, essentialism,Pendidikan, holistik, esensialisme