FRAUD CASES IN TAIWAN AND INDONESIA: HOW TO GET THE VICTIM
ALIZA ARDANA, Anna Maria Sri Asih, S.T., M.M., M.Sc., Ph.D; Chia Fen Chi, Ph.D
2015 | Tesis | S2 Teknik IndustriPenipuan masih meningkat setiap tahun di Indonesia dan Taiwan. Untuk mengurangi jumlah korban yang mendapat kehilangan keuangan, penelitian ini dianalisis kasus penipuan untuk mendapatkan informasi penyebab, pencegahan dan perbedaan antara Indonesia dan Taiwan penipuan. Ada 100 kasus penipuan yang dianalisis menggunakan proses penipuan, layanan cetak biru dan analisis numerik menggunakan uji Chi square. Kasus penipuan diklasifikasikan ke dalam enam jenis penipuan yang uang muka, intimidasi, hubungan, pekerjaan, kentara dan penipuan amal. Proses penipuan adalah informasi pemecahan dari kasus penipuan yang bertujuan untuk menyaring informasi penting untuk membangun cetak biru. Blueprint bantuan melihat pola umum kasus penipuan. Kemudian, analisis numerik menggunakan uji Chi Square untuk mengetahui hubungan antara dua variabel dari kasus penipuan. Hasilnya penelitian ini menghasilkan sembilan penyebab dan sembilan tindakan pencegahan sebelum korban menderita kerugian keuangan. Selain itu, hasilnya adalah mengetahui perbedaan dalam hal pelaku, kejadian, ukuran penipuan, dan korban penipuan hubungan.
Fraud still increase every year in Indonesia and Taiwan. To reduce the number of victim who got financial lose, this study analyzed fraud cases to get information causes, prevention and differences between Indonesia and Taiwan fraud. There are 100 fraud cases which analyzed using the process of fraud, service blueprint and numerical analysis using Chi square test. Fraud cases is classified into six types of fraud which are advance fee, intimidation, relationship, job, unnoticeable and charity fraud. The process of fraud is breakdown information from fraud cases which aim to filter important information to build blueprint. Blueprint help see general pattern of fraud cases. Then, numerical analysis using Chi Square test to know relationship between two variables from fraud cases. The results are this study generate nine of causes and nine prevention action before victim had suffered any financial loss. Besides that, the result is find out differences in term of perpetrators, occurrence, size of fraud, and relationship fraud victim.
Kata Kunci : Cross-border crime, Organized crime, Service Blueprint