Kajian Ketersediaan Airtanah Bebas Untuk Kebutuhan Domestik di Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta

EMANUELLA CINDY S, Prof.Dr.Ig.L.Setyawan Purnama,M.Si.

2015 | Skripsi | S1 GEOGRAFI DAN ILMU LINGKUNGAN

Kecamatan Sewon mengalami fenomena Urban Sprawl. Fenomena tersebut berdampak terhadap ketersediaan airtanah dan kebutuhan domestik airtanah. Tujuan penelitian ini untuk 1.) menghitung ketersediaan airtanah bebas di Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, DIY, 2.) menghitung kebutuhan airtanah domestik di Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, DIY, dan 3.) mengevaluasi hubungan kondisi ketersediaan airtanah dan kebutuhan domestik airtanah di Kecamatan Sewon, Kabupaten Bantul, DIY. Metode penelitian yang digunakan ialah metode kuantitatif. Metode survei menggunakan teknik sampling terpilih (purposive sampling). Metode ini digunakan untuk memperoleh data kebutuhan domestik penduduk, data fluktuasi muka airtanah dan data tinggi muka airtanah. Data tersebut diperoleh dengan melakukan wawancara dan pengamatan langsung di lapangan. Perhitungan ketersediaan airtanah bebas diperoleh melalui perhitungan data bor. Teknik analisis data yang digunakan ialah analisis deskriptif dan keruangan. Hasil penelitian menunjukkan volume ketersediaan airtanah bebas di Kecamatan Sewon sebesar 113.752.598,4 m3. Kebutuhan domestik airtanah total sebesar 4.502.445,4 m3/tahun. Hasil aman daerah penelitian ialah sebesar 14.219.074,8 m3/tahun. Analisis ketersediaan dan kebutuhan domestik airtanah menunjukkan ketersediaan airtanah bebas di Kecamatan Sewon pada tahun 2014 lebih besar dibandingkan kebutuhan airtanah. Imbangan airtanah menunjukkan nilai surplus airtanah pada seluruh daerahnya. Proyeksi kebutuhan domestik airtanah menunjukkan pada tahun 2050 mengalami peningkatan yang signifikan namun tidak melebihi volume hasil amannya.

Sewon District experience Urban Sprawl phenomenon. The phenomenon impact to groundwater's supply and domestic groundwater need. The aims of this research are to 1.) to calculate groundwater's supply at Sewon District, Bantul Regency, DIY, 2.) to calculate domestic groundwater need at Sewon District, Bantul Regency, DIY, and 3.) to evaluate the connection between supply and need of groundwater at Sewon District, Bantul Regency, DIY. The method of this research is quantitative method. Survey method with purposive sampling method. This method to procure inhabitant's domestic need data, groundwater table's fluctuation data and high level of groundwater table data. All of data procure by interview respondents and direct observation in field. Groundwater's supply calculation data procure by calculate the drill data. Analysis technique data are descriptive and spatial analysis. The results indicate volume of groundwater's supply at Sewon District is 113.752.598,4 m3. Total of groundwater domestic need is 4.502.445,4 m3/year. Save yield is 14.219.074,8 m3/year. The result of analysis indicate groundwater's supply at Sewon District in 2014 is bigger than groundwater domestic need. Analysis groundwater balance indicate groundwater supply is surplus in all area. The prediction of groundwater need resulted in 2050 volume of groundwater need will increase significantly but not excess save yield's volume.

Kata Kunci : Airtanah, Kebutuhan domestik, Kecamatan Sewon