Laporkan Masalah

Pengembangan Terminal Penumpang Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dengan Aplikasi Metode Peramalan Deret Berkala dan Ekonometri

RIZKY KHARISMA, Dr. Ir. Dewanti, M.S.

2015 | Skripsi | S1 TEKNIK SIPIL

Jumlah penumpang tahunan yang dilayani Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru saat ini sebanyak 3 juta orang dan secara umum mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Oleh karenanya, luas dan fasilitas terminal penumpang Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru perlu dievaluasi berdasarkan kondisi existing dan rencana pengembangannya di tahun 2025. Analisis pengembangan terminal penumpang Bandar Udara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru dilakukan berdasarkan peraturan SNI 03-7046-2004, JICA (1996), dan IATA (1989). Selanjutnya, kebutuhan luas dan fasilitas terminal penumpang tahun 2025 dihitung untuk mengkaji upaya-upaya pengembangan berdasarkan jumlah penumpang tahun 2025 yang diperoleh dari metode peramalan deret berkala dan ekonometri oleh Horonjeff (2010). Berdasarkan analisis yang dilakukan, luas terminal penumpang existing masih memadai, namun beberapa fasilitas terminal penumpang sudah dalam kondisi jenuh. Jumlah penumpang hasil peramalan tahun 2025 sebesar 8 juta penumpang. Peramalan yang terbaik untuk penumpang domestik menggunakan metode deret berkala, sedangkan untuk penumpang internasional menggunakan metode ekonometri. Pengembangan bangunan terminal tahun 2025 direncanakan dengan luas keseluruhan terminal penumpang minimal 33.877 m2 beserta fasilitas di dalamnya.

The annual number of passengers which served by Sultan Syarif Kasim II International Airport of Pekanbaru today are around 3 million people and generally increased every year. Therefore, the facilities and area of this airport terminal need to be evaluated based on the existing condition and development plan in 2025. Development analysis of Sultan Syarif Kasim II International Airport is analyzed with references from regulation SNI 03-7046-2004, JICA (1996), and IATA (1989). Furthermore, passenger terminal area and facilities requirement in 2025 are calculated to assess the development efforts based on the number of passengers in 2025 obtained from the time series and econometrics forecasting method by Horonjeff (2010). Based on the analysis, the existing passenger terminal area is inadequate, but some facilities are in saturated condition. The number of passengers forecasting result in 2025 is around 8 million passengers. The best forecasting method for domestic passengers is time series method while for international passengers is econometric modeling. The development of terminal building in 2025 is planned with total area of passenger terminal at least 33,877 m2 including the facilities inside.

Kata Kunci : terminal penumpang bandara, peramalan lalu lintas udara, deret berkala, ekonometri

  1. S1-2015-313605-abstract.pdf  
  2. S1-2015-313605-bibliography.pdf  
  3. S1-2015-313605-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2015-313605-title.pdf