PEMBATASAN TANGGUNG JAWAB KONTRAKTUAL PERUSAHAAN THIRD PARTY LOGISTICS TERKAIT KERUGIAN TIDAK LANGSUNG PEMILIK BARANG (STUDI PADA PERJANJIAN JASA TRANSPORTASI DARAT OLEH PT CEVA LOGISTIK INDONESIA)

RIZAL MUSTAQIEM M, Linda Yanti Sulistiawati, S.H., M.Sc., Ph.D

2015 | Tesis | S2 Hukum

Tujuan penelitian ini ialah: (1) untuk mengetahui pengaturan kewajiban dan tanggung jawab perusahaan third party logistics (Perusahaan 3Pl) sebagai penyedia jasa transportasi darat untuk distribusi barang pada perjanjian jasa transportasi, kemudian (2) untuk mengetahui penerapan pembatasan ganti rugi oleh Perusahaan 3PL sebagai penyedia jasa transportasi darat pada perjanjian jasa transportasi, dan selanjutnya (3) untuk mengatahui tanggung jawab Perusahaan 3PL sebagai penyedia jasa transportasi darat atas kerugian tidak langsung pemilik barang terkait barang yang berada dalam pengawasannya. Penyusunan tesis ini dilakukan berdasarkan metode penelitian hukum noirmatif (yuridis-normatif) yang merupakan bentuk studi kepustakaan yang menekankan pada penggunaan data sekunder berupa norma hukum tertulis diantaranya berupa peraturan perundang-undangan, perjanjian jasa transportasi terkait, doktrin dan teori hukum serta pendapat para sarjana. Pengumpulan bahan-bahan hukum primer dan sekunder, diambil yang relevan dengan permasalahan yang dibahas, kemudian dilakukan klasifikasi secara logis sistematis terhadap bahan-bahan hukum yang sudah dikumpulkan. Hasil penelitian ini ialah: (1) kewajiban dan tanggung jawab Perusahaan 3PL meliputi (i) ruang lingkup layanan, (ii) penilaian kinerja (iii) kerusakan dan kehilangan barang (iv) pernyataan, jaminan, kepatuhan, kerahasiaan, dan ganti kerugian; (2) pembatasan ganti rugi oleh perusahaan 3PL didasarkan kepada (i) lingkup layanan yang disepakati, (ii) kategori kesalahan, (iii) nilai ganti rugi yang merujuk pada biaya jasa (iv) batas maksimal ganti rugi untuk keseluruhan tanggung jawab kontraktual (v) keadaan kahar; kemudian (3) pada perjanjian terkait disepakati bahwa Perusahaan 3PL tidak bertanggung jawab atas kerugian tidak langsung (konsekuensial) yang diderita pemilik barang walaupun jika suatu pemberitahuan diberikan mengenai kemungkinan atas kerugian tidak langsung tersebut dan walaupun kerugian tersebut secara wajar dapat diperkirakan sebelumnya.

The aims of this research are: ((1) to understand the obligations and liability of the third party logistics company (3PL Company) as the land transportation service provider of goods distribution under a transportation service agreement, then (2) to understand the application of limitation of indemnification for the 3PL Company as the land transportation service provider under the transportation service agreement, and further (3) to understand the liability of 3PL Company as the land transportation service provider on the indirect (consequential) loss suffered by the owner of the goods for the goods under its custody. This research is conducted based on the juridical normative research which is a form of literature research emphasizes on the use of secondary data in the form of written lawful norms which includes applicable laws and regulations, relevant transportation service agreement, doctrine and legal theories and opinion of the scholars. The sourcing of legal materials against the objects of the research, thereafter the collected legal materials logically and systematically classified. The results of this research are: (1) the obligations and liabilities of the 3PL Company include (i) the scope of services, (ii) performance indicators, (iii) loss and damage to the goods, (iv) covenants and warranties, compliance, confidentiality and indemnification; (2) the limitation of 3PL Company's indemnification based on (i) agreed scope of services (ii) default category, (iii) indemnification based on service fee, (iv) maximum amount of overall contractual indemnification and (v) force majeure event; furthermore (3) based on the principle of freedom of contract, it is agreed under the agreement of this research that 3PL Company in no event shall be liable for any indirect (consequential) loss suffered by the owner of the goods even if notice was given of the possibility of such loss and even if such loss were reasonably foreseeable.

Kata Kunci : Kata kunci: third party logistics, transportasi barang, kerugian tidak langsung