Consulting Firms In The Digitalization Era: How do digital tools cope with consulting challenges?

MAHARANI DIAN UTAMI, Basu Swastha Dharmmesta, Prof. Dr., M.B.A.;Prof. Dr. Jan Frie; Prof. Dr. Peter Mayer

2015 | Tesis | S2 Manajemen

Pertumbuhan sebuah bisnis sejalan dengan tantangan atau hambatan yang ada. Untuk mencapai pertumbuhan, bisnis harus dapat secara kontinyu menghadapi tantangan bisnis. Dengan adanya teknologi digital dalam organisasi, sebagai bentuk proses digitalisasi di lingkungan kerja, diharapkan dapat membantu perusahaan-perusahaan untuk menghadapi tantangan bisnis. Menyadari bahwa topic mengenai digitalisasi akan menjadi sorotan utama bisnis di masa yang akan datang, tesis ini mempelajari tentang aplikasi dari lima teknologi digital pada perusahaan konsultan termasuk di antaranya adalah sistem unified communication, videoconference, e-learning, knowledge sharing, dan enterprise social network. Pendekatan kualitatif menggunakan analisis literatur yang berasal dari laporan publikasi konsultan dan jurnal akademis digunakan untuk mengetahui kemampuan teknologi digital tersebut di atas untuk menghadapi tantangan konsultan. Kemudian, survey berdasarkan pada kuesioner dengan responden konsultan yang saat ini aktif bekerja di perusahaan yaitu Accenture. Survey ini dilakukan untuk mendalami teori tentang pengaruh dari teknologi digital pada organisasi konsultan. Berdasarkan pada analisis literatur, terlihat jelas bahwa teknologi digital dapat memberikan manfaat kepada perusahaan konsultan untuk menghadapi tantangan, namun hasil survey menunjukkan bahwa pengaruh dari teknologi digital pada perusahaan konsultan tidak begitu signifikan. Hal ini dikarenakan frekuensi penggunaan teknologi digital minimum dan konsultan tidak begitu memanfaatkan teknologi digital yang ada. Oleh karena itu, dalam lingkup yang lebih luas dibutuhkan sebuah manajemen untuk mengelola transformasi digital sehingga karyawan memiliki keinginan yang lebih tinggi untuk memanfaatkan teknologi digital.

The growth of a business coexists with its challenges and achieving the growth means that businesses should be able to progressively overcome challenges. The existence of digital tools in organizations, as a form of digitalization in the workplace, is expected to support companies in overcoming the challenge. Knowing that the ongoing topic about digitalization is becoming a highlight for the business, this master thesis examines the application of five digital technologies, including unified communication, videoconferencing, e-learning, knowledge sharing, and enterprise social network systems, specifically in consulting organizations. A qualitative approach based on the literature analysis, mainly on published consulting reports and academic journals, was used to discover the ability of these digital tools to face consulting firms challenges. In addition, questionnaire-based-surveys with respondents from consulting firms, namely Accenture and IBM in Indonesia were conducted to get a better insight about the impact and the use of digital tools in consulting organizations. According to the literature analysis, it is eminently seen that digital tools offer advantages for consulting firms to face challenges, yet, according to the survey the impact is not highly significant and the adoption of digital tools has remained low. Subsequently, on a bigger scale, there is an urge for managing the change for the digital transformation within the organization so that employees have a higher willingness to utilize digital tools and consulting companies are able to acquire the utmost benefits from digital technology practices.

Kata Kunci : digitalisasi, teknologi digital, konsultan, unified communication, videoconference, e-learning, knowledge sharing, enterprise social network