Migrasi Dan Ekonomi Masyarakat Madura Pada Akhir Masa Kolonial, 1900-1930an
ALIF ILHAM SYAH, Prof. Dr. Bambang Purwanto, M.A.
2015 | Skripsi | S1 ILMU SEJARAHPenelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode penelitian sejarah dengan menggunakan berbagai sumber primer dan sekunder. Sumber-sumber primer adalah arsip pemerintah, koran pada masanya dan foto yang berkaitan dengan penelitian ini. Sedangkan buku, jurnal dan artikel digunakan sebagai sumber sekunder. Fokus penelitian ini adalah migrasi of masyarakat Madura pada akhir masa kolonial. Migrasi dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal yakni kesuburan tanah yang rendah dan monopoli ekonomi. Faktor eksternal adalah liberalisasi ekonomi. Bahasan penelitian ini adalah dampak migrasi yang dilakukan masyarakat untuk mensiasati perubahan-perubahan dan meningkatkan kesejahteraan mereka. Dibukanya perkebunan-perkebunan di Jawa mendatangkan peluang-peluang baru bagi masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan mereka. Namun kesempatan ini bukan tanpa resiko. Ekonomi masyarakat menjadi terlalu bergantung pada ekonomi perkebunan dan akhirnya laju kemajuan ekonomi menjadi macet ketika Hindia Belanda terkena depresi ekonomi.
This research uses the methods of historical research with using various primary and secondary sources. The primary sources are government archives, newspaper and photos from the late colonial period. Books, journals and articles used as secondary sources. The focus of this research is migration Madurese in the late colonial period. Migration influenced by internal and external factors. Internal factors were their infertile land and economic monopoly. The external factor was colonial government's liberal policy. This undergraduate thesis examines impacts of Madurese migration which was their strategy to take advantage of changes that happen in the late colonial period to raise their state of welfare. Government's liberal policy gave way to the emergence of plantations in Java and Sumatera. The new development gave positive influence to Madurese's economy due to its large demand of labors. But this encouraging development became a disaster when the 1930s depression happened. The economy of Madura that already became too dependent to the plantation economy cannot escape the impact of depression.
Kata Kunci : migrasi, Madura, ekonomi, kolonial