Laporkan Masalah

KONFORMITAS DAN KESADARAN HUKUM TERHADAP PERILAKU MINUM MINUMAN KERAS PADA REMAJA YANG SUKA KONGKOW di KENDARI BEACH (KeBi)

DIAN MARDI YANI, S.H., Prof. Drs. Koentjoro, M.BSc., Ph.D

2015 | Tesis | S2 Psikologi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan konformitas dan kesadaran hukum terhadap perilaku minum-minuman keras pada remaja yang suka kongkow di Kendari Beach (KeBi) dan untuk mengetahui seberapa besar perbedaan rata-rata perilaku minum-minuman keras antara kelompok peminum dan kelompok tidak peminum. Subyek dalam penelitian ini adalah 91 remaja yang biasa kongkow di Kendari Beach 2-4 kali seminggu,berusia antara 13-21 tahun, berpendidikan minimal Sekolah Menengah Pertama (SMP), bertempat tinggal di Kendari baik tinggal bersama orang tua maupun tinggal di rumah pondokan dan asrama, dan mengkonsumsi minuman keras dalam 3 bulan terakhir. Data penelitian dianalisis dengan menggunakan analisis regresi berganda dan analisis independent samples t test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara konformitas dengan perilaku minumminuman keras dengan nilai t = 4,934; terdapat hubungan negatif yang signifikan antara kesadaran hukum dengan perilaku minum-minuman keras dengan nilai t = - 4,897, dan berdasarkan hasil perhitungan regresi diperoleh nilai Freg = 70,368 dengan nilai p < 0,01 artinya ada hubungan yang signifikan antara konformitas dan kesadaran hukum dengan perilaku minum-minuman keras. Hasil analisis menunjukkan bahwa koefisien determinan yang diperoleh sebesar 0,615 hal ini menunjukkan bahwa sebesar 61,5% proporsi variabel perilaku minum-minuman keras remaja dapat dijelaskan oleh variabel konformitas dan kesadaran hukum secara bersama-sama. Sumbangan efektif konformitas terhadap perilaku minum sebesar 51% dan sumbangan efektif variabel kesadaran hukum terhadap perilaku minum sebesar 10,5%. Sedangkan dari hasil analisis uji t test menunjukkan adanya perbedaan perilaku minum antara kelompok peminum dan tidak, dengan nilai mean kelompok peminum sebesar 40,09 lebih tinggi dari kelompok tidak minum sebesar 23,82. Dapat disimpulkan bahwa variabel-variabel tersebut merupakan prediktor penting perilaku minum pada remaja. Kata kunci: konformitas, kesadaran hukum, dan perilaku minum-minuman keras.

This study aims to determine the relationship of conformity and legal awareness on drinking behavior in adolescents who likes kongkow in Kendari Beach (Kebi) and to know how big the difference in average drinking behavior between groups of drinkers and non-drinkers group. Subjects in this study were 91 teenagers commonly kongkow in Kendari Beach 2-4 times a week, between 13-21 years old, with at least one Junior High School (SMP), residing in Kendari either live with their parents or living in boarding house and dormitories, and consume liquor in the last 3 months. Data were analyzed by using multiple regression analysis and analysis of independent samples t test. The results showed that there is a significant positive relationship between conformity with the behavior of drinking with the value t = 4.934; there is a significant negative relationship between legal awareness with the behavior of drinking with a value of t = -4.897, and based on regression calculation results obtained value F = 70.368 with p <0.01, which means there is a significant relationship between conformity and legal awareness with drinking behavior. The analysis showed that the proportion of 61.5% variable drinking behavior of adolescents can be explained by the variable conformity and legal consciousness together. Effective contribution conformity to the behavior of drinking by 51% and the effective contribution of the variables of awareness of the law against drinking behavior amounted to 10.5%. Whereas the results of t test analysis showed that the average difference between the drinking behavior of drinkers and non-drinkers, with a mean value of groups of drinkers at 40.09, higher than for non-drinkers at 23.82. It can be concluded that these variables are important predictors of drinking behavior in adolescents. Keywords: conformity, legal awareness, and drinking behavior

Kata Kunci : konformitas, kesadaran hukum, dan perilaku minum-minuman keras.

  1. S2-2015-279501-abstract.pdf  
  2. S2-2015-279501-bibliography.pdf  
  3. S2-2015-279501-tableofcontent.pdf  
  4. S2-2015-279501-title.pdf