PEMERINGKATAN FAKTOR KEPUTUSAN MENABUNG NASABAH TABUNGAN AMAN SARANA IMPIAN (TAMANSARI) DI PD BPR BANK BANTUL TAHUN 2015
DIAN TIRTASARI, Anggi Rahajeng, S.E., M.Ec
2015 | Tugas Akhir | D3 EKONOMIKA TERAPAN SVTabungan adalah simpanan pihak ketiga yang dikeluarkan oleh Bank yang penyetoran dan penarikannya hanya dapat dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di masing-masing bank. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peringkat faktor/kriteria keputusan nasabah menabung di PD BPR Bank Bantul. Sampel dalam penelitian ini adalah 50 orang nasabah tabungan PD BPR Bank Bantul yang dilakukan secara acak dengan menggunakan teknik pengambilan sampling yaitu purposive sampling. Analisis data menggunakan teknik Analyitical Hierarchy Process (AHP). Dalam penelitian ini jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Dilihat dari hasil perhitungan dengan metode Analytical Hierarchy Process pada level pertama menunjukkan bahwa lokasi memiliki bobot paling besar (0,361), pelayanan (0,340) sedangkan bobot terendah adalah karakteristik bank (0,297). Berdasarkan perhitungan bobot final faktor/kriteria yang menjadi prioritas utama nasabah menabung di PD BPR Bank Bantul adalah produk yang menarik. Hal ini ditunjukkan dengan hasil bobot final untuk faktor/kriteria tersebut sebesar 0,175 sedangkan faktor/kriteria yang menjadi prioritas terendah adalah kenyamanan dalam pelayanan (0,012).
Savings is third-party deposits issued by the Bank, the deposit and the funding can only be done in accordance with the provisions in each bank. This research aims to know the ranking of factors or criteria why do the customers deposit their saving in PD BPR Bank Bantul. The sample in this study was 50 customers of Bank PD BPR Bantul that was conducted randomly by using purposive sampling-taking techniques. The data analysis utilizes the Analytical Hierarchy Process (AHP) techniques. The type of the data that werebeing used was the primary data and secondary data. It could be seen from the results of the calculation by the first level of Analytical Hierarchy Process method showed that location (0.361) is the biggest criteria, and then services (0.340), while the lowest is the characteristic of the bank (0.297). Based on the calculation of the final factor/criteria becomes the top priority was the Bank PD BPR interesting products. This is showed by the results of that final factors/criteria of 0.175 whereas factor/criterion that became the lowest priority is the convenience in service (0.012).
Kata Kunci : Tabungan, Lokasi, Pelayanan, Karakteristik Bank, AHP