Laporkan Masalah

PENGARUH TINGKAT KEPADATAN TANAH LEMPUNG EKSPANSIF TERHADAP BESAR TEKANAN PENGEMBANGAN MAKSIMUM DAN NILAI CBR

GABRIEL MUKTI KRISNA JATI, Prof. Ir. Suryo Hapsoro Tri Utomo, Ph.D.

2015 | Skripsi | S1 TEKNIK SIPIL

Tanah lempung ekspansif merupakan tanah dengan faktor pengembangan yang tinggi dan akan memberikan tekanan pengembangan maksimum jika terkena air. Tanah lempung ekspansif sebagai tanah dasar (subgrade) suatu konstruksi perkerasan jalan raya akan memberikan pengaruh kerusakan pada lapisan perkerasan di atasnya. Pada saat kondisi tanah lempung memberikan tekanan pengembangan maksimum ini penting untuk diketahui besar nilai kekuatan tanah yang diwakili oleh nilai CBR (California Bearing Ratio) dalam beberapa variasi tingkat kepadatan. Penelitian ini bertujuan untuk mencari pengaruh tingkat kepadatan tanah lempung ekspansif terhadap besar tekanan pengembangan tanah lempung arah vertikal dan juga terhadap besar nilai CBR. Pada penelitian ini dilakukan pengujian besar tekanan pengembangan tanah lempung ekspansif dengan alat oedometer dan diuji besar nilai CBR dalam kondisi yang sama. Pengujian ini dilakukan dengan memvariasikan tingkat kepadatan tanah berdasarkan hasil uji pemadatan standar Proctor pada tingkat kepadatan sisi kering yaitu tingkat kepadatan 90 % berat kering maksimum, 93 % berat kering maksimum, 95 % berat kering maksimum, 97 % berat kering maksimum dan 100 % berat kering maksimum. Dalam mengontrol tingkat kepadatan sampel tanah dilakukan kontrol pada proses pemadatan dengan perlakuan yang sama agar dalam satu variasi tingkat kepadatan yang sama menghasilkan tingkat kepadatan yang sama. Pengujian CBR yang dilakukan berupa pengujian CBR terendam dengan lama perendaman sesuai dengan lama tanah mengalami pengembangan maksimum. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu tanah uji merupakan tanah lempung ekspansif dengan potensi pengembangan sedang. Nilai kepadatan maksimum tanah uji sebesar 1,279 gr/cm3 dengan kadar air optimum sebesar 34,6 %. Besar tekanan pengembangan tanah memiliki kecenderungan peningkatan secara signifikan pada tingkat kepadatan kering tanah 97 % berat kering maksimum hingga 100 % berat kering maksimum yaitu sebesar 79,02 kPa dan 135,12 kPa. Nilai CBR tanah uji memiliki kecenderungan peningkatan yang tidak signifikan pada rentang kepadatan 90 % berat kering maksimum hingga 97 % berat kering maksimum dan terjadi peningkatan yang signifikan pada rentang kepadatan 97 % γdmak hingga 100 % berat kering maksimum, yaitu sebesar 0,98 % dan 2,83 %.

Expansive clay is a type of soil with a high swelling factor which will provide maximum swelling pressure if exposed to water. When expansive clay used as subgrade soil for highway pavement construction, it will damage the pavement on it. It is important to determine the magnitude of the soil strength indicated by the CBR value (California Bearing Ratio) at the time this clay provides the maximum swelling pressure at a variety of density levels.This research aims to examine the effects of the density level of expansive clay on the magnitude of the vertical swelling pressure and on its CBR value. In this research, soil test was carried out in relation to the magnitude of the swelling pressure from the expansive clay using an oedometer and the CBR value under the same conditions. This soil testing was done using a variety of soil density levels based on the standard Proctor compaction test results and the soil density levels used were: 90% maximum dry weight, 93% maximum dry weight, 95% maximum dry weight, 97% maximum dry weight and 100% maximum dry weight. To control the density level of the soil sample, the researcher controlled the compaction process using the same treatment in order that one variation with the same density level will produce the same density level as well. CBR test was done by testing the soaked CBR in which the soaking duration was suited to the length of time the soil had encountered maximum swelling. The finding reveal the soil is the expansive soil with medium swelling potention. The maximum dry density of soil is 1,279 gr/cm3 with optimum moisture content value reaches 34,6 %. The magnitude of swell presure have an increase trend significantly at the density level of 97 % maximum dry weight until 100 % maximum dry weight it is equal to 79,02 kPa and 135,12 kPa. The magnitude of CBR value have an increase trend not significantly at the density level of 90 % maximum dry weight until 97 % maximum dry weight. The increase trend of CBR value significantly at the density level of 97 % maximum dry weight until 100 % maximum dry weight it is equal to 0,98 % and 2,83 %.

Kata Kunci : Tanah lempung ekspansif, Tingkat kepadatan, Tekanan pengembangan, CBR (California Bearing Ratio), Pengembangan tanah

  1. S1-2015-297967-abstract.pdf  
  2. S1-2015-297967-bibliography.pdf  
  3. S1-2015-297967-tableofcontent.pdf  
  4. S1-2015-297967-title.pdf