Analisis perbedaan antara nilai tanah dengan nilai jual objek pajak bumi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di desa Bendungan kecamatan Wates kabupaten Kulon Progo

NURCAHYA, Wawan, Prof.Dr. Eduardus Tandelilin, MBA

2003 | Tesis | Magister Ekonomika Pembangunan

Pajak mempunyai kontribusi yang sangat besar terhadap APBN. Peningkatan penerimaan pajak akan berpengaruh pada kelangsungan negara. Upaya peningkatan penerimaan pajak yang ditempuh oleh Direktorat Jenderal Pajak yaitu melalui intensifikasi, ekstensifikasi dan law inforcement. Khusus untuk Pajak Bumi dan Bangunan pelaksanaan ekstensifikasi di daerah Yogyakarta kurang efektif dan efisien karena semua wilayah telah berpola SISMIOP dengan asumsi semua obyek terdata dan kena pajak. Penelitian ini dilakukan dalam rangka peningkatan pajak secara intensifikasi dengan penilaian ulang atau pemeliharaan base data SISMIOP. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan nilai tanah dan nilai jual objek pajak dan faktor-faktor yang mempengaruhinya di Desa Bendungan. Perbedaan dan faktor-faktor yang diduga berkaitan erat dapat digunakan sebagai indikasi awal untuk menentukan skala prioritas dalam penilaian ulang. Penelitian ini data variabel yang digunakan adalah data kerat lintang (cross section data) yang diambil secara sampel bertujuan (purposive sampling) di Desa Bendungan atas transaksi yang terjadi secara riil pada tahun 2000 sampai dengan 2002. Data sekunder diperoleh dari Kantor Pelayanan PBB Sleman sebanyak 58 NJOP PBB Bumi yang berkaitan dengan data primer nilai tanah. Alat analisis yang dipergunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua bagian. Pertama, analisis perbedaan nilai rata -rata antara nilai tanah dengan NJOP. Uji beda dengan menggunakan nilai Z-hitung dan Z-tabel0,05 Kedua, analisis regresi linier berganda untuk mengestimasi faktor-faktor yang mempengaruhi nilai tanah, NJOP dan perbedaannya. Hasil analisis perbedaan rata-rata menunjukkan bahwa di Desa Bendungan antara nilai tanah dan NJOP terdapat perbedaan yang signifikan ditunjukkan dengan besaran Z-hitung sebesar 3,5. Analisis faktor yang mempengaruhi perbedaan antara nilai tanah dan NJOP adalah jarak ke jalan utama, bentuk tanah , lebar jalan depan dan ketentuan range. dengan daya jelas (R2) sebesar 50,2%. Hal itu disebabkan karena faktor yang mempengaruhi nilai tanah adalah lebar jalan depan, kondisi jalan depan, jarak kejalan utama, jarak ke CBD, dan bentuk tanah dengan daya jelas (R2) sebesar 77,91% berbeda dengan faktor yang mempengaruhi NJOP yaitu jarak CBD, kondisi jalan depan dan range daya jelas (R2) sebesar 94%

Tax has been contributing significantly in the APBN. The increasing tax collection can influence the development continuity. The effort to increase tax collection conducted by Directorate General of Taxes are intensification, tax extend, and law enforcement. Property Tax extensification, in Yogyakarta is ineffective a inefficient because of all the data has been captured in SISMIOP with assumption all has been coverage and taxed. This research conducted as an effort to increase collection by intensification in the re appraisal or SISMIOP data one maintenance. This research aims at analyzing the difference of land value and assessed land value for tax purpose and the factors influencing in Bendungan village. The difference and factors can use for pre indication to determine the priority scale of reappraisal. Variable data use in this research is cross section collected by purposive sampling in Bendungan village of actual sales transaction occurred between 2000 and to 2002. Secondary data obtained from Sleman Tax Property service office, formed as 58 NJOP PBB related to the primary data. The analysis use, 1) Are difference mean value analysis of land value and NJOP. The different test used Z calculated and Z table0,05 value. 1) Multivariate linear regression to estimate factors influencing land value, NJOP and the difference between. The analysis of mean difference sow significant difference or land value and NJOP, showed from Z calculated = 3,5. The analysis factors influencing in difference between land value and NJOP is distance to main road, land shape, front sheet wide and the range of classification, with the explanation power (R2) = 50,2 %. It caused by the factor influencing land value are the front sheet vide, front sheet condition distance to the main road, distance to CBD, and land shape, with explanation power (R2) = 77,91, are different from the factors influencing NJOP : distance from CBD, front street condition and interval range of classification with explanation power (R2) = 94 %.

Kata Kunci : Nilai Tanah, NJOP