METODE PELAKSANAAN SERTA ANALISIS PERBANDINGAN RESPON STRUKTUR BASE ISOLATOR DAN TANPA BASE ISOLATOR PADA PROYEK PEMBANGUNAN UI TEACHING HOSPITAL

FAHMI AKBAR, Dian Sestining Ayu, ST., MT.

2015 | Tugas Akhir | D3 TEKNIK SIPIL SV

Indonesia terletak pada pertemuan tiga lempeng tektonik, yaitu lempeng Indo-Australia, Eurasia dan Phillipina. Keadaan ini menjadikan Indonesia sebagai negara dengan potensi gempa bumi yang besar. Kerusakan akibat gempa bumi dapat berupa kerusakan elemen struktur hingga keruntuhan pada gedung. Base Isolator adalah salah satu cara mengatasi kerusakan struktur akibat gempa. Proyek pembangunan UI Teaching Hospital menggunakan Base Isolator jenis High Damper Rubber Bearing, guna mengantisipasi kerusakan gedung untuk fasilitas umum. Pemasangan base isolator dilakukan setelah pekerjaan pondasi selesai, base isolator dipasang di bawah lantai satu dan diantara kolom lantai dasar. Konsep dasar dari base isolator ialah memisahkan struktur bawah dan struktur atas bangunan. Pada analisis perbandingan respon struktur base isolator dan fixed base menggunakan aplikasi ETABS 9.7. Berdasarkan analisa, reduksi gaya aksial maksimum oleh base isolator pada kolom sebesar 92.20%, untuk gaya geser sebesar 60.48%, untuk momen sebesar 80.75%. Reduksi pada balok untuk gaya geser dan momen pada balok sebesar 60.78% dan 79.61% . Displacement pada struktur fixed base nilainya semakin meningkat dan tidak teratur. Berbeda dengan struktur base isolator yang nilai displacement terbesar hanya pada lantai dasar, yaitu 36.6 mm untuk arah X dan 86.6 mm untuk arah Y. Hal ini membuat simpangan antar lantai pada base isolator sangatlah kecil yaitu antara 0.2 mm untuk tiap lantai.

Indonesia is located on a confluence of three tectonic plates, namely Indo-Eurasia, Australia and the Phillipines. This makes the States of Indonesia as the country with the potential for a large earthquake. Damage from the earthquake could be damage in the element structure to collapse on a building. Base Isolation is one way of overcoming the damage to the structure due to the earthquake. Project UI Teaching Hospital using base isolation that kind is of a high damper rubber bering to anticipate damage to building public facilities. The installation of base isolation when foundation work finished, the base isolation installed below the floor and between the column on the first floor. the basic concept of base isolation is a separate structure of the bottom and top of the building structure. Comparative analysis of structure response on base isolation and fixed base strucutre using ETABS 9.7. Based on the analysis, maximum of reduction by base isolation on a column is 92.20%, for shear is 60.48%, for moment is 80.75%. Displacement on the structure of the fixed base value is increasing and irregular. Different from the structure of base isolation largest displacement value only on the ground floor, that is 36.6 mm for the direction X and Y direction is 86.6 mm. This makes the junction between floors in the base isolation is very small amount between 0.2 mm for each floor.

Kata Kunci : Gempa, base isolator, high damper rubber bearing, gaya dalam, displacement