Analisis struktur pasar dan kinerja industri properti Indonesia sebelum dan selama krisis moneter :: Studi empiris di Bursa Efek Jakarta, 1996-2000

PRAYITNO, Yudha, Dr. Mudrajad Kuncoro, MSoc.Sc

2002 | Tesis | Magister Ekonomika Pembangunan

Penelitian ini bertujuan wtuk menganalisis struktur pasar dan kineja industri properti Indonesia sebelum dan selama krisis moneter berdasarkan pendekatan SCP (Structure-Conduct-Pe$ormance) dengan studi empiris di Bursa Efek Jakarta. Faktor-faktor yang diduga berkaitan erat dengan struktur pasar dan kinerja adalah Earning Per Share, pangsa pasar dan aset. Kinerja diukur berdasarkan EPS sementara strulctur pasar diidentifikasi berdasarkan pangsa pasar dan aset. Data variabel yang digunakan adalah data pooling (pooled time series data) yang diambil secara sampel bertujuan (puqmsive sampling) di Bursa Efek Jakarta. Data sekunder diperoleh dari laporan tahunan perusahaan properti yang listing di Bursa Efek sebanyak 28 perusahan selama 5 tahun dari tahun 1996 sampai dengan tahun 2000. Alat analisis yang dipergunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua bagian. Pertama, menggunakan analisis pasar menggunakan Wteri Hannah-Kay dan ukuran Bain-Gil. Kedua, menggunakan analisis regresi linier berganda untuk mengukur kinerja p a r merupakan fungsi dari pangsa par, kepemilikan aset dan krisis moneter. Berdasarkan hasil analisis mengindikasikan tipe pasar adalah pasar poli-poli atau oligipoli rendah dan tidak ada perubahan struktur pasar. Kinerja pasar dalam kasusu ini terjadi penurunan earning per share (EPS). Berdasarkan analisis regresi linier dengan metode OLS Backward, penurunan kinerja pasar industri properti dipengar& secara sigmfikan oleh struktur pasar dan krisis moneter dengan daya jelas (R2) 3 1% pada tingkat kepercayaan sebesar 99%.

This research attempted to analyze market structure and performance of property industries in Indonesia using Structure-Conduct-Performance (SCP) framework and the effects of monetary crisis on the market. This research uses the empirical studies in Jakarta Stock Exchange. The factors relating to the market structure and performance are Earning per Share (EPS), market share, and asset ownership. Performance is measured base on EPS while market structure is identified base on market share and asset ownership. This research uses pooled time series data obtained trough purpossive sampling from the annual report of property companies that listed in Jakarta Stock Exchange. The collected data consist of 28 companies with the items fiom their annual report since 1996 until 2000. The analysis method used in this research is divided in two section. The first is market analysis using Hannah-Kay’s Criteria and Bain-Gil measurements. The second is multiple regression analysis to measure the market performance as a function of marketshare, assets ownership, and monetary crisis shocks. The empirical result indicate the market type is ply-poly or loose oligopoly and there is no change in market structure. It also indicate decreasing EPS in this case. The regression analysis with OLS backward method show that decreasing in performance of property industries (EPS) significantly influenced by the market structure and monetary crisis shocks with explanation power (R2) 31% at 99% confidence level.

Kata Kunci : Industri properti,Struktur Pasar,Krisis Moneter