KESESUAIAN PEMERIKSAAN ULTRASONOGRAFI DAN COMPUTER AIDED DETECTION UNTUK MENENTUKAN KARAKTERISTIK LESI KISTIK, KOMPLEKS DAN SOLID PAYUDARA

FAJAR SINAGA, Dr. dr. Lina Choridah, Sp.Rad (K); dr. Sri Retna Dwidanarti, Sp.Rad (K) Onk

2015 | Tesis | SP RADIOLOGI

Latar Belakang. Kista payudara merupakan temuan yang umum dijumpai pada pemeriksaan payudara wanita. Kista simpel diketahui tidak memiliki potensi keganasan sedangkan kista kompleks diketahui dapat berkembang menjadi lesi yang ganas. Pemeriksaan mamografi sebagai metode penapisan dinilai efektif dan efisien. Kekurangan pemeriksaan mamografi adalah tidak dapat membedakan kelainan kistik dan solid, sehingga dilengkapi dengan pemeriksaan ultrasonografi (USG). Keakuratan USG dalam menentukan karakteristik lesi sangat baik. Ketergantungan operator menjadi kelemahan pemeriksaan USG. Untuk mengurangi kelemahan, dan menurunkan angka kesalahan, maka dilakukan berbagai pendekatan menggunakan teknologi komputer. Metode ini dikenal dengan nama computer-aided detection (CAD). Metode analisis CAD dapat membantu dokter spesialis radiologi dalam mendeteksi dan mengkategorikan lesi-lesi payudara. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesesuaian pemeriksaan USG dan CAD payudara untuk menentukan karakteristik lesi kistik, kompleks, dan solid. Bahan dan Metode. Desain penelitian ini adalah analitik observasional dengan rancangan cross-sectional retrospektif. Subyek penelitian ini adalah citra USG payudara. Subyek penelitian akan diinterpretasikan oleh seorang dokter Spesialis Radiologi dan dianalisa dengan program CAD. Untuk meningkatkan kualitas dan mengurangi derau citra, digunakan teknik bilateral filtering. Analisis statistik menggunakan uji Exact Fisher, dan nilai kesesuaian ditentukan dengan confusion matrix. Hasil. Subyek penelitian terdiri dari 60 citra USG lesi payudara yang diperoleh dari 45 orang wanita dengan rentang usia 22 sampai 61 tahun. Uji kesesuaian Fishers exact test menunjukkan tidak terdapat perbedaan antara interpretasi pemeriksaan USG dan analisis CAD (lesi simpel kistik p=1; lesi kompleks kistik p=0,2018; dan untuk lesi solid p=0,3000). Simpulan. Terdapat kesesuaian interpretasi pemeriksaan USG dan analisis CAD untuk menentukan karakteristik lesi kistik, kompleks, dan solid payudara.

Background. Breast cysts are common findings on examination of the female breast. Simple cysts are known to have no potential malignancy while complex cyst are known to develop into malignant lesion. Mammography as a screening method, is effective and efficient. Inadequacy of mammography is not able to distinguish abnormal cystic and solid, so it is equipped with ultrasonography. The accuracy of ultrasound in determining the characteristics of the lesion is very good. Operator dependency becomes weakness of ultrasound. To reduce the weaknesses, and reduce the number of errors, then do various approaches using computer technology. This method is known as computer-aided detection (CAD). CAD analysis methods can help radiologist in detecting and categorizing breast lesion. Aim. This study aims to find out the concordance between breast ultrasound examination and breast to determine the characteristics of cystic lesion, complex, and solid. Subject and Method. Design of this study is observational analytic with cross-sectional retrospective. The subjects of this study were breast ultrasound images. The subjects of the research will be interpreted by a general radiologist and then analyzed by a CAD program. Bilateral filtering techniques use to improve the quality and reduce image noise. Statistical analysis using Fisher's Exact test, and the value of concordance is determined by the confusion matrix. Results. The subjects consisted of 60 breast lesions ultrasound images obtained from 45 women with an age range 22-61 years. Fisher's exact test suitability test showed no difference between the interpretation of ultrasound examination and analysis of CAD (simple cystic lesions p = 1; complex cystic lesions p = 0.2018; and for solid lesions p = 0.3000). Conclusion: There is concordance between ultrasound examination and interpretation of CAD analysis to determine the characteristics of cystic lesion, complex, and solid in breast.

Kata Kunci : Lesi payudara, USG payudara, CAD, bilateral filtering