Laporkan Masalah

Hubungan antara Kecemasan dengan Harga Diri pada Remaja Pengguna Smartphone

KHOIRUNISA NUR R., Dr. Wisjnu Martani, S.U.

2015 | Skripsi | S1 PSIKOLOGI

Penelitian ini bertujuan untuk menguji hubungan antara kecemasan dengan harga diri pada remaja pengguna smartphone.Harga diri merupakan proses evaluasi terhadap diri individu yaitu seberapa tinggi maupun rendah mengenai hal-hal yang berkaitan dengan diri individu. Hal ini pula yang menunjukkan sejauh mana individu dapat menghargai dirinya sehingga individu tersebut patut untuk dihargai oleh orang lain. Sementara kecemasan adalah suatu kondisi yang dialami individu secara tiba-tiba muncul berupa respon seperti khawatir, bingung, ragu-ragu, dan secara fisik yaitu jantung berdegup kencang, bagian tubuh bergetar yang berasal dari munculnya stimulus yang dianggap membahayakan. Pada penelitian ini, peneliti mengajukan hipotesis yaitu ada hubungan negatif antara kecemasan dengan harga diri pada remaja pengguna smartphone. Artinya semakin tinggi kecemasan, semakin rendah harga diri pada remaja pengguna smartphone, begitu pula sebaliknya semakin rendah kecemasan, semakin tinggi harga diri pada remaja pengguna smartphone. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini adalah Skala Harga Diri dan Skala Kecemasan. Subjek pada penelitian ini berjumlah 191 siswa Sekolah Menengah Atas. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis korelasi Product Moment dari Pearson, cara perhitungan dengan menggunakan bantuan SPSS for Windows ver.22.0. Hasil dari analisis korelasi adalah r = -0,415, dengan p < 0,01, artinya kecemasan berkontribusi terhadap harga diri pada remaja pengguna smartphone. Sehingga kecemasan memiliki sumbangan efektif sebesar 17,3 % terhadap harga diri pada remaja pengguna smartphone.

The aim of this research is to determine whether there is a relationship between anxiety with self-esteem of adolescent who use smartphones. Self-esteem is a process of individual evaluation about themself. It also shows about how is it high or low of their self-esteem. Therefore, anxiety is a condition that happened in someone suddenly and give some responses, there are worry, nervous, doubtful, and physically shows heart beats fast, body feels uncomfortable, it comes from danger stimulus. Hypothesis of this research, there is a negative correlation between anxiety with self-esteem in adolescent who use smartphone. It means, the higher anxiety that happened, lower self-esteem in adolescent who use smartphone. Otherwise, the lower anxiety that happened, so higher self-esteem in adolescent who use smartphone. Instruments used in this research are Self-esteem scale and Anxiety scale. Subjects in this research consists of 191 tenth grade high school students. This research is a quantitative research, utilizing Product Moment by Pearson correlation analysis. Results from the correlation analysis are r = -0.415, and p < 0.01, which means to anxiety being a contributing factor to self-esteem of adolescent who use smartphones. Therefore, anxiety is 17.3% effectively contributing to self-esteem of adolescent who use smartphones.

Kata Kunci : harga diri, kecemasan, remaja, smartphone