ANALISIS PROSEDUR PENYELESAIAN MASALAH TUNTUTAN PERBENDAHARAAN DAN TUNTUTAN GANTI RUGI (TPTGR) DI DINAS PAJAK DAERAH DAN PENGELOLAAN KEUANGAN (DPDPK) KOTA YOGYAKARTA
DHESYARI ANGGI K A, Faiz Zamzami, S.E., M.Acc., QIA.
2015 | Tugas Akhir | D3 AKUNTANSI SVSetiap daerah mempunyai permasalahan yang berkaitan baik dengan keuangan ataupun dengan barang milik daerah khususnya kerugian daerah. Oleh karena itu diadakannya penyelesaian masalah Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) baik dalam keuangan ataupun barang daerah. Tuntutan Perbendaharaan dan Tuntutan Ganti Rugi (TPTGR) adalah suatu proses tuntutan terhadap Bendahara, Pengurus/Penyimpan Barang, Pegawai Bukan Bendahara, atau pengurus/Penyimpan Barang, atau Pihak Ketiga yang telah melakukan perbuatan yang mengakibatkan kerugian keuangan daerah. Tugas akhir ini membahas mengenai prosedur penyelesaian masalah tuntutan perbendaharaan dan tuntutan ganti rugi (TPTGR) yang diterapkan pada Dinas Pajak Daerah dan Pengelolaan Keuangan (DPDPK) Kota Yogyakarta. Tujuan penulisan adalah untuk mengetahui prosedur yang diterapkan apakah pelaksanaan sudah sesuai dengan Standar Operasional Prosedur , serta masalah yang dihadapi pada prosedur penyelesaian masalah tersebut. Metode penulisan yang digunakan adalah metode kualitatif untuk menggambarkan data yang diperoleh. Data tersebut diperoleh dengan melakukan wawancara dan observasi. Setelah data diperoleh lalu diolah secara deskriptif dan sesuai dengan praktek di tempat. Dari penulisan ini dapat diambil hasil bahwa antara penyelesaian masalah TPTGR sudah sesuai dengan prosedur Standar Operasional Prosedur (SOP) yang berlaku. Dapat dilihat bahwa Dinas Pajak dan Pengelolaan Daerah Kota Yogyakarta khususnya Bidang Perbendaharaan sudah mengerjakan tugas dengan baik. Namun, masih terdapat kendala yang muncul yaitu kendala pada SKPD yang bermasalah dan keterlambatan melapor serta kesulitan-kesulitan lainnya.
Each of the districts have problems related with good financial or regional property especially region losses. Because of that doing the problems solving of treasury claim (TPTGR) both in the financial or regional property. Treasury claim (TPTGR) is a process demands toward Treasurer, the management/goods storage, the officers is not Treasurer, or the manager/goods storage, or The Third Party who has done that can lead to regional financial losses. The research discuss about the procedure problem solving about treasury claim (TPTGR) has been imposed on the regional tax office and monetary manajemen Yogyakarta. The aim of the research is to know the procedures that are applied what procedures have been appropriate according to the Standard Operational Procedures, and the problems faced by the procedure overcoming the problem. The writing method used is qualitative method to describe the data obtained. The Data was obtained by doing interviews and observations. After data obtaned, and than data processed descriptive and in accordance with practices in location. This research can be taken from the writing that between problem-solving TPTGR is in accordance with the Standard Operating Procedures (SOP) applied. It can be seen that Tax Office and management of the border of Yogyakarta especially Treasures term has been on the tasks. However, there are still problems such as Bad in SKPD problems and has been delayed reports and difficulties with others.
Kata Kunci : Prosedur, TPTGR, Penyelesaian Masalah