PELAKSANAAN PEMBUATAN PELAPORAN SIRS DI RSKIA UMMI KHASANAH

IRMA NURUL INSANI, NURYATI, S.Far, MPH

2015 | Tugas Akhir | D3 REKAM MEDIS SV

Latar Belakang: RSKIA Ummi Khasanah mulai menggunakan SIMRS di bagian pelaporan pada bulan Desember tahun 2013. Namun di RSKIA Ummi Khasanah masih ditemukan beberapa laporan eksternal rumah sakit yang dibuat secara manual dan ditemukan perbedaan jumlah pengunjung yang ada pada SIMRS dengan jumlah pengunjung yang ada dalam laporan yang dibuat manual oleh petugas rekam medis. Tujuan: Mengetahui proses pembuatan pelaporan SIRS di RSKIA Ummi Khasanah yang meliputi RL 1, RL 2, RL 3, RL 4, dan RL 5 ; mengetahui faktor yang mempengaruhi pelaksanaan pembuatan pelaporan SIRS dengan menggunakan SIMRS berdasarkan 6 M (Man, Money, Materials, Machine, Method, dan Market); dan mengetahui solusi dari hambatan pelaksanaan pembuatan pelaporan SIRS di RSKIA Ummi Khasanah. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan rancangan penelitian cross sectional. Hasil: Pembuatan beberapa laporan RL di RSKIA Ummi Khasanah dibuat secara manual. Menu laporan RL yang sudah dimanfaatkan dalam pembuatan laporan yaitu RL 1.1, RL 4b dan RL 5.4, meskipun hasilnya masih diolah lagi secara manual. Faktor yang mempengaruhi pembuatan pelaporan SIRS dengan menggunakan SIMRS antara lain kurangnya koordinasi antar petugas rekam medis, rekam medis pasien rawat inap terkadang terlambat kembali sehingga koordinator rekam medis tidak dapat menginputkan data pasien ke dalam SIMRS, tidak adanya unit TI, jumlah data dalam SIMRS berbeda dengan yang ada dalam register pasien rawat jalan dan rawat inap, belum semua menu laporan RL ada dalam SIMRS, beberapa format laporan dalam SIMRS berbeda dengan format yang ada di SIRS dan aplikasi SIRS revisi 6, prosedur tetap pembuatan laporan RL dan pengembalian rekam medis pasien rawat inap belum direvisi, penginputan laporan dalam aplikasi SIRS revisi 6 masih manual dan belum semua laporan RL dikirim. Solusi yang sudah dilakukan antara lain pernah dilakukan evaluasi ketika rapat terkait pengembalian rekam medis tepat waktu, sudah ada rencana untuk merevisi prosedur tetap pembuatan laporan RL dan pengembalian rekam medis pasien rawat inap, dan petugas rekam medis sudah melaporkan hambatan terkait SIMRS kepada manajemen rumah sakit, pihak manajemen rumah sakit sudah melapor kepada Tim MORBIS, dan Tim MORBIS akan melakukan perbaikan SIMRS sesuai dengan hambatan yang dilaporkan oleh pihak rumah sakit.

Background: KIA Ummi Khasanah Hospital begins to use SIMRS in the report part in December 2013. However there are still found some external reports in KIA Ummi Khasanah hospital that made manually and found the difference amount of visitors inside SIMRS with the amount visitors made manually by medical recording official. Objective: To know the implementation process of SIRS report making in KIA Ummi Khasanah hospital included RL 1, RL 2, RL 3, RL 4, and RL 5; to know the factors influence the implementation of SIRS report making by using SIMRS based on six M (Man, Money, Materials, Machine, Method, and Market); and to know the solution from the obstacle in the implementation of SIRS report making in KIA Ummi Khasanah hospital. Method: This research uses descriptive research with the qualitative approach and the design of cross sectional research. Result: The making of some reports RL in KIA Ummi Khasanah hospital made manually. The menu of RL report has used in making the report, they are RL 1.1, RL 4b and RL 5.4, although the result still processed manually. The factors influence the making of SIRS report implementation by using SIMRS such as less coordination between the medical recording official, medical recording of stay-care patient which is sometimes late to return, so the coordinator of medical recording can�t input data of patient into SIMRS, there is no IT unit, the difference of amount data in SIMRS with the registration patients, there are not all the menus of RL report inside SIMRS, the forms report in SIMRS is different with SIRS and the SIRS application of revision 6, the procedure of making RL report and the returning of medical recording patients are not revised, the report input in the SIRS application of revision 6 manually and there are not all RL reports sent. the solution has held; evaluation when meeting involved the returning of medical recording on time, there has been the plan to revise the procedure of RL report making and medical recording stay-care patient returning, and medical recording officials have reported the obstacles involved SIMRS to the management of hospital, and it has reported to MORBIS team, and they will do the reparation of suitable SIMRS with the obstacles reported by hospital.

Kata Kunci : Pelaksanaan, Pembuatan, Pelaporan, SIRS, Rumah Sakit