Laporkan Masalah

EVALUASI PENGGUNAAN ANTIEMETIK PADA KEMOTERAPI BERBASIS CISPLATIN PASIEN KANKER DI RUMAH SAKIT KANKER DHARMAIS JAKARTA

NETTY HERAWATY ZAKIAH, S.SI.,APT., Prof. Dr. Mustofa, M.Kes., Apt.

2015 | Tesis | S2 Magister Farmasi Klinik

Kemoterapi dalam tatalaksana kanker masih merupakan tindakan utama disamping radiasi dan pembedahan. Pemberian sitotoksika atau antikanker merupakan tindakan utama untuk mengeliminasi sel-sel kanker dalam tubuh. Untuk mengatasi efek samping mual dan muntah akibat pemberian antikanker, sering diberikan obat-obat antimual dan antimuntah (antiemetik). Pemberian antiemetik untuk mengatasi mual dan muntah dapat mempertahankan kualitas hidup penderita yang menjalani kemoterapi. Penelitian ini secara umum bertujuan untuk mengevaluasi penggunaan antiemetik pada pasien kanker selama pemberian kemoterapi cisplatin atau kombinasi cisplatin di RS Kanker Dharmais Jakarta periode bulan Januari – Oktober 2012. Penelitian ini merupakan studi observasional dengan pengumpulan data secara retrospektif dan analisis data secara deskriptif. Penelitian ini dilakukan di Instalasi Rekam Medik RS Kanker Dharmais Jakarta berdasarkan data rekam medis selama periode bulan Januari-Oktober 2012. Hasil penelitian terdapat 30 pasien kanker jumlah pasien kanker sebanyak 30 pasien, berdasarkan jenis kelamin terdapat 20 pasien (66,67%) wanita terbanyak daipada laki-laki dan usia 41-50 tahun berjumlah 9 pasien (30%). Berdasarkan diagnosa kanker terdapat nasofaring sebanyak 16 pasien (53,33%) lebih besar daripada payudara, ovarium dan pasien kanker rongga mulut. Berdasarkan regimen kemoterapi dengan potensi emetogenik berat adalah sebanyak 14 pasien (46,67%) dengan obat cisplatin+docetaksel+5FU. Dari hasil penelitian regimen kemoterapi cisplatin+paclitaksel (level emetogenik berat dan sedang) dengan antiemetik kombinasi ondansetron+metoklopramid mengalami emesis sebanyak 4 pasien (13,33%). Sedangkan regimen cisplatin+docetaksel (level emetogenik berat dan sedang) dengan menggunakan kombinasi antiemetik ondansetron+deksametason tidak mengalami emesis sebanyak 2 pasien (6,67%). Regimen Cisplatin+Docetaksel+5FU (level Berat+Sedang+Sedang) dengan menggunakan kombinasi antiemetik ondansetron+deksametason mengalami kejadian emesis sebanyak 11 pasien (36,67%). Kata Kunci : kemoterapi, efek samping mual muntah, pasien kanker, obat antiemetik.

The overcome the side effects of nausea and vomiting associated with administration of cancer drugs are often given anti nausea antiemetic. Givin antiemetic to treat nausea and vomiting can maintain the quality of life patients who undergo chemotherapy. This study aimed to evaluate the use of general antiemetic in cancer patients during chemotherapy cisplatin or cisplatin combination Dharmais Cancer Hospital Jakarta period January-October 2012. This study is an observational study with retrospective data collection and data analysis is descriptive and anlytical. This research was conducted in the Installation notes Dharmais Cancer Hospital Medical Record Jakarta based on medical records during the period January to October 2012. The result of the study there were 30 cancer patients who received an antiemetic drug alone or in combination as many as 6 patients (20%) using ondansetron, 14 patients (46,67%) using ondansetron + dexamethasone, 6 patients (20%) using ondansetron + metoclopramide, 1 patients (3,33%) using ondansetron + methylprednisolone + dexamethasone, 1 patients (3,33%) using trofisetron + Methylprednisolon, 1 patients (3,33%) using trofisetron + metoclopramide and 1 patients (3,33%) trofisetron + metoclopramide + dexamethasone. From the research cisplatin chemotherapy regiments cisplatin + paclitaxel (severe and moderate emetogenic level) with a combination antiemetic ondansetron + metoclopramide experiencing emesis by 4 patients (13,33%). While the regimen of cisplatin + docetaxel (severe and moderate emetogenic level) by using a combination antiemetic ondansetron + dexamethasone did not experience emesis by 2 patients (6,67%). Cisplatin regimen + docetaxel + 5FU (level High + moderate + moderate) by using a combination antiemetic ondansetron + dexamethasone experienced emesis events were 11 patients (36,67). Keyword : chemotherapy, side effects of nausea vomiting, cancer patients, antiemetics

Kata Kunci : kemoterapi, efek samping mual muntah, pasien kanker, obat antiemetik; chemotherapy, side effects of nausea vomiting, cancer patients, antiemetics


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.