Laporkan Masalah

PENGEMBANGAN MODBL BISNIS TOKO BUKU SOCIAL AGBNCY BARU YOGYAKARTA

CHASAN MUHAMMAD, Nurul Indarti, SE, Sivilokonom., Cand. Merc. Ph.D

2015 | Tesis | S2 Manajemen

Persaingan bisnis dalam industri perbukuan di Indonesia semakin ketat, salah satu contohnya yaitu pada level toko buku. Toko buku Social Agency Baru sebagai objek penelitian harus melakukan langkah – langkah strategis agar dapat bertahan dan unggul dalam persaingan bisnis khususnya di Yogyakarta. Penelitian dengan metode pengumpulan data survei, wawancara, observasi, dan studi literatur dilakukan untuk dapat menentukan langkah – langkah strategis yang disusun dalam sebuah pengembangan model bisnis dengan pendekatan model bisnis kanvas. Program utama yang ditawarkan dalam pengembangan model bisnis ini meliputi pengembangan sistem organisasi (dibentuknya divisi pengembangan SAB), pengembangan sistem data (sistem data SAB terintegrasi) , serta strategi promosi (SAB sebagai ikon pendidikan Yogyakarta). SAB tanpa pengembangan model bisnis memiliki NPV laba bersih Rp4.012.678.828,- dalam waktu 3 tahun. Sedangkan dengan pengembangan bisnis, diperoleh laba bersih nilai NPV dalam 3 tahun sebesar Rp 4.800.371.394,- dengan payback periode 24 hari. Terpenuhinya analisis kelayakan investasi, menunjukkan pengembangan model bisnis toko buku SAB layak dijalankan.

A business rivalry of book industry in Indonesia is increasingly tight, one of the example is at the bookstore level. Social Agency Baru bookstore as the research object, must have some strategic tactics in order to survive and winning the business rivalry, especially in Yogyakarta. Research by the method of data collection surveys, interviews, observations, and literature studies was conducted in order to determine tactics that are arranged in a business model development with business model canvas approach. The main programs are offered in this business model development consist of organizational systems development (establishment of SAB development division), data sistems developmnet (SAB integrated data systems), and strategies of promotion (SAB an educational icon in Yogyakarta). SAB without any business model develpoment has a NPV of net profit Rp4.012.678.828, - within 3 years. While, SAB with business model development has a NPV of net profit Rp 4,800,371,394, with a payback period of 24 days. Fulfillment of investment feasibility analysis, showing the SAB bookstore business model development is feasible.

Kata Kunci : toko buku, pengembangan model bisnis model bisnis kanvas


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.