Laporkan Masalah

EVALUASI STRATEGI BERSAING RADIO SWARAGAMA YOGYAKARTA

ANDRE AVELINO, Dr. Supriyadi, M.Sc., CMA.

2015 | Tesis | S2 Manajemen

Persaingan muncul karena perkembangan dunia bisnis dan perubahan lingkungan yang terus terjadi, termasuk pada industri media massa, salah satunya pada industri penyiaran radio. Jumlah pendengar radio di Indonesia semakin menurun, termasuk di dalamnya untuk kota Yogyakarta. Tantangan yang dihadapi oleh bisnis stasiun radio tidak hanya dari lingkungan internal, namun juga dari lingkungan eksternal.Jumlah konsumen yang semakin menurun, namun jumlah kompetitor yang banyak, menuntut masing-masing dari perusahaan stasiun radio untuk tidak hanya sekedar bertahan, namun juga dapat bersaing untuk mendapatkan konsumen dalam hal ini adalah para pendengar. Pada penelitian ini penulis mengambil Radio Swaragama sebagai obyek penelitian, yang bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan eksternal dan internal perusahaan terhadap strategi yang diterapkan, dan mengevaluasi efektivitas dari strategi perusahaan dalam menghadapi perubahan kondisi lingkungan eksternal. Sebagai alat analisis penulis menggunakan five forces model dari Porter untuk menganalisis lingkungan persaingan, kemudian juga melakukan analisis lingkungan makro seperti lingkungan ekonomi, politik, sosial budaya dan teknologi informasi. Kemudian untuk menganalisis posisi perusahaan penulis menggunakan analisis SWOT untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, ancaman dan peluang yang dimiliki oleh perusahaan. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa lingkungan ekonomi dan politik dalam negeri yang mengalami pertumbuhan akan berpengaruh terhadap bisnis penyiaran radio yang memberikan peluang untuk meningkatkan jumlah pendapatan. Sedangkan berdasarkan lingkungan sosial budaya dan teknologi informasi yang terus berkembang mengikuti gaya hidup masyarakat, akan menjadi ancaman serta peluang bagi bisnis penyiaran radio. Berdasarkan analisis SWOT menunjukkan bahwa kekuatan yang dimiliki Radio Swaragamamemiliki potensi untuk menangkap peluang yang ada di dalam industri,sedangkankelemahan yang dimiliki oleh Radio Swaragama tidak terlalu memberikan dampak besar terhadap jalannya bisnis perusahaan. Strategi bersaing yang diterapkan oleh Radio Swaragama pada saat ini dirasa sudah cukup tepat, namun perlu dilakukan beberapa perbaikan menyesuaikan dengan kondisi perkembangan industri untuk dapat meningkatkan pendapatan.

Competition arises because of the development of business and environmental changes that continue to occur, including the mass media industry, one of them on the radio broadcasting industry. The number of radio listeners in Indonesia declined, including for the city of Yogyakarta. The challenges faced by the business radio station not only from the internal environment, but also from the external environment. The number of consumers who declined, but the number of competitors that much, requires each of the radio station company to not only survive, but also can compete for the consumer in this case is the listener. In this study, the authors take a Radio Station as an object of research, which aims to determine the influence of the external and internal environment of the strategy adopted, and evaluate the effectiveness of the company's strategy in the face of changes in the external environment. As a tool of analysis the authors use the model of Porter's five forces for analyzing the competitive environment, and also to analyze the macro environment such as the economic, political, social, cultural and information technology. Then to analyze the position of the author's company using SWOT analysis to determine the strengths, weaknesses, threats and opportunities owned by the company. From the results, it can be concluded that the economic and political environment in the country that is experiencing growth will affect the radio broadcasting business which provides an opportunity to increase the amount of revenue. While based on the socio-cultural environment and information technology continues to evolve following the lifestyle of the people, would be a threat and an opportunity for the radio broadcasting business. Based on the SWOT analysis showed that the strength of the Radio Station has the potential to capture the opportunities that exist in the industry, while weakness owned by Radio Station does not really give a great impact on the course of the company's business. Competitive strategy adopted by the Radio Station at the moment it is considered quite appropriate, but necessary to do some repairs to adjust to the conditions of industrial development in order to increase revenue.

Kata Kunci : Strategi Bersaing, Radio Swaragama, Industri Penyiaran Radio.


    Tidak tersedia file untuk ditampilkan ke publik.